Metroterkini.com - Timnas silat remaja Indonesia berhasil menorehkan prestasi pada kejuaraan dunia silat remaja yang diadakan di Kuala Lumpur Malaysia pada 26-31 Desember 2015 yang lalu. Indonesia berhasil berhasil duduk pada posisi rangking 4 dari 31 negara peserta.
Indonesia berada dibawah Malaysia, Vietnam dan Singapura. Prestasi itu termasuk bagus karena Indonesia hanya mengirimkan 12 atlit untuk 12 kelas dari 27 kelas yang dipertandingkan.
Hal itu disampaikan oleh Manager Timnas Indonesia yang juga Ketua IPSI Riau, Drs H Zulher MS, yang dihubungi pada Minggu (3/1/16).
Zulher menyebutkan bahwa 10 dari 12 atlit yang dibawa telah memberikan medali untuk Indonesia.
"Alhamdulillah tim Indonesia memperoleh 2 medali emas, 4 perak dan 4 perunggu. Dengan perolehan itu Indonesia berada ada posisi 4. Kita terpaut 2 poin dibawah Singapura," ujar Zulher.
2 medali emas itu atas nama Elit Mutia kelas A putri dan Ratu Febia kelas E Putri, 4 Perak atas nama Febria Puspa kelas B Putri. Nata Saumi kelas kelas C Putri, Fendrika Novia kelas D Putri, Dwi
Jayanti Tunggal Putri dan 4 Perunggu Ridho Oktafriyadi kelas B Putra, Bima Saputra Salim Kelas D Putra, Iqhsan Sahdana kelas F Putra.
Berdasarkan evaluasi tim dan PB IPSI jika Indonesia mengikuti full team maka Indonesia dipastikan berada diperingkat 2.
"Kita optimis pada kejuaraan dunia silat selanjutnya kita akan mempersiapkan lebih baik lagi dan akan ikut keseluruhan kelas kejuaraan. Insya Allah kita yakin ke depannya prestasi kita akan lebih baik dari sekarang" ujar Zulher. [mawardi]
