Pengungsi Wanita di Jerman Dipaksa Melacur

Pengungsi Wanita di Jerman Dipaksa Melacur

Metroterkini.com - Gelombang pengungsi Timur Tengah yang memadati sejumlah negara di Eropa kini didera masalah sosial yang mengkhawatirkan.

Misalnya saja di Jerman. Negara ini dilaporkan menampung jumlah pengungsi terbanyak dibanding negara Eropa lainnya, yakni sekitar satu juta pengungsi, tahun ini saja.

Para pengungsi itu ditempatkan di sejumlah penampungan dan dalam beberapa bulan belakangan terjadi banyak kasus kekerasan seksual.

Di negara bagian Baden-Wuerttemberg ada laporan menyebutkan sudah terjadi enam kali pemerkosaan di penampungan pengungsi baru-baru ini. Organisasi pembela hak perempuan bahkan mengklaim para perempuan pengungsi dipaksa menjual diri seharga Rp 150 ribu sekali melayani, seperti dilansir koran the Daily Mail, Sabtu (17/10). Dalam tiga bulan terakhir sudah ada seratus kasus kekerasan seksual.

"Sebagai perempuan, apa yang terjadi di sini membuat saya prihatin," ujar pejabat setempat bernama Tamarra Bishop.

Di penampungan di Kota Kitzingen, pengurus kini mempekerjakan petugas kebersihan laki-laki karena pegawai perempuan sebelumnya diduga diperkosa saban hari selama sepuluh hari.

Dua pengungsi berusia 38 dan 52 tahun ditangkap karena dicurigai menyerang petugas kebersihan wanita itu sekitar 1 Oktoober hingga 10 Oktober lalu. [**mrd]

Berita Lainnya

Index