Metroterkini.com - Menurut keterangan kepolisian, Senin (12/10), sebanyak 12.220 orang telah memasuki timur Austria dalam 36 jam terakhir, seiring arus imigran dari Balkan ke utara Eropa yang masih berlangsung.
Kepolisian menambahkan, 8.540 orang menjejakkan kaki di negara itu pada Minggu kemarin via titik penyeberangan Nickelsdorf dengan Hungaria, disusul oleh 3.680 lainnya antara tengah malam hingga Senin pukul 7 pagi waktu setempat.
Jumlah ini lebih tinggi daripada hari-hari sebelumnya, dengan total harian pekan lalu berkisar di angka 5.500 orang. Sebagian besar dari mereka berusaha menempuh perjalanan menuju Jerman dan lainnya.
Dilansir dari CNN, juru bicara kepolisian Austria Gerald Koller mengatakan, peningkatan ini menyusul tingginya angka imigran yang masuk lewat Makedonia dari Yunani menuju Serbia, Kroasia, dan Hungaria.
"Bagaimanapun, ini bukan rekor. Bulan lalu kita pernah mencatat total 12 ribu atau 14 ribu per hari," kata dia. Sementara menurut kepolisian Hungaria, 7.907 imigran masuk pada Sabtu dan 7.879 pada hari Minggu kemarin.
Arus imigran terbesar ke Eropa itu telah membawa ratusan ribu orang yang melarikan diri dari konflik Suriah, Irak, dan Afghanistan tahun ini.
Krisis ini telah memecah 28 negara anggota Uni Eropa terkait distribusi para pendatang baru itu ke seluruh wilayah benua serta bagaimana menghentikannya, dan tak pelak menjadi momentum naiknya popularitas partai-partai nasionalis. [cnn]