Tanda-tanda Diabetes yang Ada di Mulut

Tanda-tanda Diabetes yang Ada di Mulut

Metroterkini.com - Dokter Arni Maharani dari redaksi medis Klikdokter.com, melaporkan hasil penelitian, beberapa kasus penderita diabetes ditemukan setelah memeriksakan diri ke dokter gigi, karena mengalami gangguan dalam rongga mulut.

Beberapa gejala diabetes melitus bermanifestasi dalam rongga mulut, dan yang sering dikeluhkan oleh pasien adalah gigi goyang, rongga mulut terasa kering, bau mulut tidak sedap dan sulit menelan.
Manifestasi penyakit ini di dalam rongga mulut ditemukan pada penderita diabetes meilitus yang sudah lanjut.

Mengapa demikian? karena hampir tidak ada perbedaan antara penderita dengan yang tidak menderita diabetes melitus pada fase awal.
Gejala-gejala yang timbul seiring dengan perjalanan penyakit ini dapat terjadi sendiri-sendiri atau bersamaan.

Dikutip Tribun, Gejala dimaksud meliputi peningkatan lubang pada gigi,Peradangan jaringan pendukung gigi (periodotitis) yang menyebabkan gigi-gigi menjadi goyang, gusi mudah berdarah, produksi air liur berkurang,

lichen planus, kandidiasis atau jamur, sensasi rongga mulut seperti terbakar, gangguan dalam penelanan dan gangguan pengecapan.Mukosa yang pucat dan rasa sakit yang menyeluruh pada gigi tanpa adanya rangsangan (odontalgia).Kemudian, disertai perubahan warna merupakan gambaran klinis rongga mulut pada penderita diabetes yang tidak terkontrol.

Peradangan jaringan pendukung (periodontitis) yang menyebabkan gigi menjadi goyang merupakan gejala yang mudah dikenali.Kerusakan dan berkurangnya tulang disekitar akar gigi yang terjadi karena peradangan tersebut akan mengakibatkan gigi tidak stabil kemudian goyang dan kegoyangan terjadi tidak hanya pada satu gigi saja

Mulut terasa kering, berbau tidak sedap, ganguan penelanan serta sensasi rongga mulut seperti terbakar merupakan gejala pada penderita diabetes melitus yang dikarenakan produksi air liur yang berkurang.
Salah satu gejala khas pada penderita diabetes melitus adalah mulut berbau seperti bau aseton.

Selain gejala umum pada penderita diabetes melitus seperti polifagi (peningkatan frekuensi makan), poliuri (peningkatan frekuensi buang air kecil) dan polidipsi (peningatan frekuensi minum)

Diabetes itu Kencing Manis?

Diabetes adalah suatu penyakit dimana tubuh tidak dapat menghasilkan insulin (hormon pengatur gula darah) atau insulin yang dihasilkan tidak mencukupi atau insulin tidak bekerja dengan baik.
Oleh karena itu akan menyebabkan gula darah meningkat saat diperiksa.

Ada 2 jenis tipe utama dalam Diabetes yaitu:

Diabetes tipe 1
Suatu keadaan dimana tubuh sudah sama sekali tidak dapat memproduksi hormon insulin.
Sehingga penderita harus menggunakan suntikan insulin dalam mengatur gula darahnya.
Sebagian besar penderitanya adalah anak-anak dan maja.

Diabetes tipe 2
Terjadi karena tubuh tidak memproduksi hormon insulin yang mencukupi atau karena insulin tidak dapat digunakan dengan baik (resistensi insulin).
Tipe ini merupakan yang terbanyak diderita saat ini (90 persen lebih), sering terjadi pada mereka yang berusia lebih dari 40 tahun, gemuk dan mempunyai riwayat diabetes dalam keluarga.
Demikian, semoga bermanfaat.[trbn]

Berita Lainnya

Index