Metroterkini.com - Untuk terus mendongkrak kualitas dan kuantitas pariwisata Kabupaten Alor, Nusa Tenggara Barat, pemerintah daerah setempat bersama "Way 2 East Indonesia" menyelenggarakan dua festival sekaligus. Festival tersebut yaitu Festival Bahari Alor 2015 pada 16-18 September dan Festival Adventure Indonesia 15-20 September 2015.
"Kegiatan Festival Bahari Alor yang menyangkut kecintaan masyarakat Alor terhadap bahari. Nanti ada berbagai macam kegiatan," kata Bupati Alor, Nusa Tenggara Barat, Amon Djobo saat jumpa pers di Gedung Sapta Pesona, Kementerian Pariwisata, Jakarta, Dilansir dari tabloid nova Senin (24/08/15).
Untuk kegiatan Festival Bahari Alor, Amon menyebutkan empat acara yaitu Pou-Hari, Gala Soro, lomba foto bawah laut, dan Gala Dinner di Pantai Batu Putih. Ia menyebutkan salah satu kegiatan yang menarik adalah Gala Soro.
"Gala Soro menghadirkan 100 buah kapal tradisional yang sudah hampir hilang 1-2 abad yang lalu. Nanti semua kapal menuju Pantai Sebanjar," katanya.
Chief Executive Officer Way 2 East Indonesia, Adi Gerimu menambahkan Gala Soro adalah sebuah pesta perayaan kemenangan sehabis perang antar pulau di Alor. Ia mengatakan pesta perayaan ini nanti dilakukan dalam konteks pariwisata sehingga peserta festival dapat mengetahui kebudayaan ini.
"Kalau Festival Adventure Indonesia yang kedua kali. Tahun kemarin di Lembata," kata Adi.
Sementara untuk Festival Adventure Indonesia 2015, Adi mengatakan terdapat lima kegiatan yang dipersiapkan yaitu diving, mendaki gunung, bersepeda, fotografi, dan tur budaya.
"Diving-nya di sekitar Pulau Kepa, Alor, Ternate, dan Pantar. Ada juga mendaki gunung yang nanti ketika turun bisa melihat pasir putih, dan pasir yang panas karena berada di kaki gunung," kata Adi.
Dari siaran pers yang diterima KompasTravel, Pemerintah Daerah Kabupaten Alor telah mempersiapkan 14 destinasi yaitu Kota Kalabahi, Pantai Maimol, Pulau Sikka. Pantai Deere, Pantai Batu Putih, Pulau Kepa, Pulau Ternate, Gunung Sirung, Pulau Pantar, Pulau Pura, Pulau Buaya, Desa Monbang,/Kobala, Desa Takpala, dan Desa Luba.
Menteri Pariwisata Arief Yahya turut mendukung acara festival di Alor ini. Bagi Arief, Alor merupakan tempat yang unik. "Alor itu potensinya bagus. Unik sekali. Bahkan ada yang saya baru tahu yaitu Pulau Rusa," kata Arief.[tbn]
