Metroterkini.com - Pejabat (Pj) Bupati Bengkalis H Ahmad Syah Harrofie mempersilahkan para kepala desa, Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tenaga honorer di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bengkalis menjadi tim sukses. Namun harus terlebih dahulu mengundurkan diri sebagai kepala desa, ASN dan tenaga honor, Senin (17/8/2015).
Jika tidak, lebih baik netral dalam pemilihan langsung kepala daerah pada 9 Desember mendatang. Baik sebagai keluarga, teman atau kedekatan lainnya.
Hal ini diungkapkan Ahmad Syah Harrofie pada malam resepsi kenegaraan bersempena peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-70 Kemerdekaan Republik Indonesia di Balai Kerapatan Sri Mahkota, Senin malam.
“Silahkan. Kita beri kesempatan seluas-luasnya. Namun dengan catatan terlebih dahulu harus mengundurkan diri atau berhenti sebagai Kades, ASN atau tenaga honorer. Ketentuan dan konsekuensinya sebagaimana diatur undang-undang memang demikian kalau ingin berpolitik. Jika tidak sanggup dengan konsekuensi demikian, ya jangan berpolitik. Harus netral,” papar Ahmad Syah.
Hadir dalam acara itu, Ketua DPRD H Heru Wahyudi, Kapolres AKBD A Supriyadi, Kepala Kejaksaan Negeri Rahman Dwi Saputra, Ketua Pengadilan Negeri Rustiyono dan Wakil Ketua Pengadilan Agama Zainal Arifin.
Juga hadir Sekretaris Daerah H Burhanuddin, Ketua Tim Penggerak PKK Hj Embung Megasari Zam, Ketua Dharmawanita Persatuan Kabupaten Bengkalis, Hj Gustina Yanti serta ratusan pejabat eselon II, III dan IV di lingkungan Pemkab Bengkalis. [rdi]
