Metroterkini.com - KUE kering memang kerap hadir di perayaan Lebaran, mulai dari nastar, kastengel, putri salju, kue sagu, lidah kucing, dan masih banyak lagi. Biasanya, saat lebaran masyarakat Indonesia kerap menyajikan kue kering hingga bertoples-toples.
Salah satunya bertujuan agar bisa selalu dihidangkan untuk para tamu saat melakukan halal bihalal. Namun, biasanya kue kering kerap tidak habis karena teksturnya sudah mulai melempem, tidak renyah, dan aromanya sudah berbeda.
Hal ini bisa jadi dikarenakan proses penyimpanannya yang tidak benar. Karena sebenarnya kue kering tidak bisa sembarang diletakkan dalam toples begitu saja. Ternyata ada cara-cara menyimpan kue kering yang benar agar tetep renyah dan tahan lama. Berikut beberapa tipsnya, dilansir dari berbagai sumber.
Dinginkan Kue Terlebih Dahulu
Bagi Anda yang membuat kue kering sendiri sebaiknya jangan langsung masukkan kue kering yang baru diangkat dari oven ke dalam toples. Karena biasanya kue tersebut masih lembek dan rentan rusak.
Diamkan kue kering di udara terbuka beberapa saat hingga benar-benar dingin. Setelah itu, baru Anda bisa susun di dalam toples atau wadah.
Pasalnya, jika langsung menyimpan kue yang baru matang dan masih hangat tersebut ke dalam toples dan ditumpuk akan membuat kue cepat rusak dan melempem.
Pastikan Wadah Kering
Sebelum Anda memasukkan kue kering ke dalam toples atau wadah, pastikan dulu kalau tempat kue tersebut kering. Jika wadah baru dicuci dan dibersihkan dengan air, lap dahulu wadah sampai kering dan angin-anginkan beberapa saat.
Bila perlu jemur di bawah sinar matahari agar benar-benar kering. Karena jika Anda meletakkan kue kering di dalam wadah yang lembap akan membuat kue bukan hanya melempem bahkan jadi cepat berjamur.
Gunakan Toples Kedap Suara
Mungkin Anda bertanya-tanya, apa ya hubungannya kue kering tetap renyah dengan toples kedap suara? Meskipun terlihat tidak ada hubungannya tapi, ternyata memilih toples yang kedap suara akan membuat kue kering jadi lebih tahan lama lho!
Untuk itu, lebih baik Anda pilih toples yang terdapat karet pada bagian penutupnya, atau yang dilengkapi dengan penutup khusus yang hampa udara agar kue di dalam tidak mudah terkena angin.
Jaga Kelembapan dengan Garam
Tingkat kelembapan di dalam toples atau wadah yang digunakan untuk menyimpan kue kering ternyata perlu diperhatikan juga. Jika kelembapan di dalam toples terlalu tinggi, alhasil kue kering di dalamnya jadi tidak renyah lagi.
Tapi, Anda bisa menyiasatinya dengan menggunakan silica gel dalam kemasan. Jika susah untuk mendapatkannya, Anda bisa menggunakan garam dengan cara memasukkan 1 – 2 sendok teh garam dan dibungkus dengan kain bersih.
Letakkan di Tempat Kering
Setelah kue kering tersusun rapi dan apik di dalam wadah atau toples terakhir, Anda tinggal menempatkan toples berisi kue kering tersebut di tempat yang kering seperti meja makan atau meja ruang tamu. **