Metroterkini.com - Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau telah menerima hasil Laboratorium Balai Veteriner (BVET) Bukittinggi, terhadap sampel unggas mati di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Hasilnya, dugaan kasus yang terjadi adalah sebanyak 203 ekor ayam mati mendadak tersebut dipastikan terserang Flu Burung.
"Positif H5N1 (flu burung)," kata Kepala Bidang Kesehatan Hewan Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Provinsi Riau, drh Faralinda Sari, Jumat (31/3/2023).
Kasus unggas mati di Bangkinang merupakan kasus kedua flu burung di wilayah Kampar. Sebelumnya kasus flu burung terjadi di Desa Koto Masjid, Kecamatan XIII Koto Kampar, Kabupaten Kampar yang diduga mati akibat virus flu burung, dan hasil labor menunjuklan flu burung.
Fara menjelaskan, bahwa dari 12 Kabupaten kota se Riau, kasus baru terjadi di Kabupaten Kampar. Kasus serupa belum terjadi 11 Kabupaten lain. **