Metroterkini.com - Bupati Meranti H Muhammad Adil SH Laksanakan Rapat Paripurna Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Meranti Ke-13 Priode 2008-2021 di Gedung Bersama Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Ahad (19/12/2021)
Turut hadir dalam acara tersebut Wakil Bupati H Asmar, Kapolres Meranti AKBP Andi Yul, Ketua DPRD Ardiansyah, Ketua Bawaslu Syamsurizal, Ketua KPU, Ketua Harian Lamr Muzammil, Seluruh Anggota DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti, Para Camat Se-Kecamatan, Para Kadis Se-Kecamatan, Istri Bupati Hj Rinarni, Istri Wakil Ismiatun, Kakan Kemenag H Sulman, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, Danramil 02 Suratno, Danposal Selatpanjang Jery Hendra, Para Asisten Sekdakab, Pejabat dilingkungan Pemkab Meranti dan Forkompinda, Pejuang Pemekaran Meranti, Pengadilan Agama, Sekretaris Sekwan.
Sebelum Paripurna Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Meranti yang ke-13, Bupati Meranti H Muhammad Adil SH Pada jam 04:30 mengajak seluruh OPD agar melakukan Sholat Subuh berjamaah, Selanjutnya pada paginya jam 06:30 Bupati Juga melantik para Kadis yang terpilih serta melaksanakan Upacara dengan mengunakan pakaiannya Melayu lengkap dengan beragam tanjak.
Acara pertama dimulai dengan Persembahan Tari Zapin Melayu dan pemutaran sekilas Profil Kabupaten Kepulauan Meranti tentang Program 7 Strategis sesuai Visi-Misi Bupati dan Wakil Bupati, Kemudian dilanjutkanya dengan membaca ayat-ayat suci Al-Qur'an oleh Zulfan.
Ketua DPRD Ardiansyah selaku ketua forum 'Paripurna' langsung membuka acara Rapat Paripurna Hari Jadi Kabupaten Kepulauan Meranti yang ke-13. Lalu dia mengatakan bahwa hari ini marilah sama-sama membentangkan tangan untuk berdo'a kepada Allah SWT agar negri ini mendapatkan keberkahan.
"Kami segenap anggota DPRD ucapkan terima kasih telah hadir untuk memenuhi undangan semoga kedatang saudara bisa memperpanjang silahturahim kita, dengan sebuah hari peringatan ulang tahun ini kita bisa mengingat masa lalu kita jadikan hari ini menjadi mawas diri untuk mengintropeksikan diri kita, hari ini kita wajib bersyukur jadikanlah sejarah Kabupaten Kepulauan Meranti selama ini kita bisa memetik pelajaran bahwa setiap berganti pimpinan maka beda pula warnanya, terima kasih para pejuang jasamu tetap kami kenang", ungkapnya Ketua DPRD Ardiansyah.
"Tema HUT Meranti bersatu satu Maju Cerdas dan Bermartabat kerja jadi selogan memang itu jadi acuan insyaallah tercapai semua tujuan, ASN harus pinta dan pandai maka Meranti akan maju, dalam suasana suka duka ini, sebagai perwakilan rakyat dalam hal legislasi DPRD telah melakukan persetujuan 25 aturan daerah ini semoga berdampak positif dan berpihak pada masyarakat", harapnya ketua DPRD Ardiansyah.
"Dengan memegang fungsi pengawasan kami melakukan komitmen melakukan pengawasan pada pembangunan sehingga apa yang menjadi harapan kita bisa terwujud, taniah untuk Kabupaten Kepulauan Meranti semoga Meranti Sejahtera", katanya ketua DPRD Ardiansyah.
Dalam pidatonya, Bupati Meranti H Muhammad Adil, SH mengatakan bahwa, Untuk menyegarkan kembali ingatan kita, bahwa pada 19 Desember 2008 atau tepatnya 13 tahun lalu, sidang paripurna DPR RI telah menyetujuikan Rancangan Undang-Undang (RUU) Pemekaran Kabupaten Kepulauan Meranti menjadi Undang-Undang. Pemerintah pusat mengesahkan Undang-Undang tersebut pada 16 Januari 2009 yaitu Undang-Undang Nomor 12 Tahun 2009 tentang Pembentukan Kabupaten Kepulauan Meranti di Provinsi Riau.
Penetapan Kepulauan Meranti sebagai daerah otonomi baru merupakan berkah dan nikmat yang tak terhingga dari Allah SWT. Perlu kita renungi bahwa berbagai aspek pembangunan yang kita nikmati sekarang ini pemekaran kabupaten ini. merupakan implementasi dari Dari hanya gugusan desa terpencil, kini kita menyaksikan dan merasakan geliat pembangunan desa-desa maju dan berkembang bankan hingga mendapat apresiasi nasional. Dari hanya pelabuhan transit, kini kita menyaksikan Meranti yang menarik bagi investasi dan kunjungan wisatawan.
Dari hanya daerah yang dipimpin oleh camat, dengan pemekaran ini kita memiliki DPRD sendiri yang diisi para politisi yang merupakan putra-putri daerah terbaik Kabupaten Kepulauan Meranti sebagaimana yang kita saksikan dalam gedung ini. Kepada putra-putri terbaik Meranti yang berani berkarir sebagai politisi dan terpilih menjadi wakil rakyat ini, kita doakan tetap sehat dan semangat Serta istiqomah mengedepankan pembangunan daerah dan kepentingan masyarakat umum. Mari juga kita berikan aplaus untuk anggota Dewan terhomat kita.
Putra-putri berbagai jabatan di pemerintahan daerah. Suatu kenyataan yang sangat minim sebelum kabupaten ini terbentuk. terbaik Meranti juga mengisi Atas dasar itu, sudah seyogyanya kita menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada para pendahulu, para pejuang pemekaran selaku founding fathers pembentukan Kabupaten Kepulauan Meranti.
Kita hari ini dapat menikmati berbagai peluang jabatan, pekerjaan dan fasilitas pembangunan berkat jasa dan pengorbanan mereka dalam mewujudkan ide-ide terbentuknya daerah yang kita cintai dan banggakan ini. Bila kita merefleksikan kembali masa perjuangan pemekaran dulu, begitu banyak kenangan yang tak mungkin kita lupakan. Tetesan keringat, waktu, fikiran, dan materi telah kita korbankan dalam perjuangan membentuk pemerintahan daerah yang berdiri sendiri.
Pemerintahan daerah yang membawa harapan bagi masa depan seluruh anak-anak tempatan. Begitu banyak tokoh yang berjasa atas perjuangan besar ini bahkan diantaranya sudah tidak lagi bersama kita karena sudah dipanggil Yang Maha Kuasa. Kalau boleh saya menyebut; Almarhum Johari Dagang, Profesor Yohanes Umar, Bapak Syaiful Ikram dan Bapak Ramli dan sejumlah tokoh lainnya. Saya mengajak kita bersama mengheningkan cipta sejenak guna mendoakan para pejuang yang sudah mendahului kita ini. Semoga mereka husnul khotimah dan ditempatkan pada tempat yang layak di sisi Allah SWT. Aamiin Allohumma Aamiin.
"Alhamdulillah diantara para pejuang masih dapat bersama kita di sini. Ada Bapak Wan Abu Bakar, mantan Gubermur Riau yang menandatangani rekomendasi persetujuan pemekaran Kabupaten Kepulauan Meranti. Ada Bapak Haji Anuar Katan, Bapak Asnan Mahadar, Haji Nazarudin, Bapak Muzamil, Bapak Firdaus dan rekan-rekan pejuang dari Meranti Center Jakarta serta para pejuang lainnya baik dari Pekanbaru, Batam, Tanjung balai karimun, Dumai, dan seluruh pelosok Meranti, dari Rangsang, Merbau dan Tebingtinggi, dimana tidak dapat saya sebutkan satu per satu mengingat keterbatasan waktu di sini".
Penggalan sejarah yang kita lalui dalam pembentukan Kabupaten Kepulauan Meranti, tak lainbberkat ridho Allah atas perjuangan panjang masyarakat Merbau, Rangsang, dan Tebing Tinggi yang mendambakan percepatan laju pembangunan. Untuk itulah, kita perlu momentum hari jadi ini untuk bermuhasabah, introspeksi bahkan perlu otokritik, dengan merekonstruksi hal-hal yang baik untuk dipertahankan dan mana aspek-aspek yang perlu diperbaiki.
"Inilah mindset atau cara masyarakat kabupaten yang maju. Cara berfikir konstruktif, kreatif dan memiliki berfikir permasalahan-permasalahan yang solusi dihadapi akan jadi modal besar bagi kemajuan suatu daerah. Kita harus meninggalkan cara berfikir destruktit, saling mencari kesalahan dan sailng menghujat. Mindset seperti ini justru akan membawa daerah ini pada kemunduran yang merugikan kita semua. Ingat, kabupaten ini dibentuk agar kita secara perlahan-lahan dapat maju bersama, saling membantu, dan sejahtera bersama".
"Bagi saya pribadi, han jadi tahun ini memiliki makna sangat mendalam. Di awal kepemimpinan saya sebagai Bupati Kepulauan Meranti diberikan kepercayaan oleh masyarakat untuk mengemban amanah memimpin tanah tumpah darah tercinta ini. Demikian juga bagi Wakil Bupati Bapak AKBP Purn H Asmar yang mendampingi saya," ungkap HM Adil.
Dalam rangka pemerataan infrastruktur dasar, diwujudkan dengan membangun jalan dan jembatan yang menghubungkan seluruh
Desa dengan Kecamatan, dan Kecamatan dengan Kabupaten. Sampai tahun 2021 ini, jalan kabupaten dalam kondisi mantap mencapai 65,98% dengan konstruksi hotmix, beton, dan base. Pada APBD Perubahan TA. 2021, pemerintah daerah telah menganggarkan kegiatan Rehabilitasi Jalan sebesar Rp 11,4 milyar, dengan target perbaikan jalan sepanjang 17 km.
Pada APBD TA. 2022, untuk Rekonstruksi Jalan telah dianggarkan sebesar Rp. 307,8 milyar, dengan target panjang jalan 58 km. Selanjutnya, untuk Pemeliharaan Berkala jalan sepanjang 15,4bkm dan pembangunan jalan 35 km. Beberapa ruas pembangunan jalan, dibiayai dengan pinjaman daerah yang pengajuannya sedang dalam proses dan menunggu persetujuan dari Kementrian Dalam Negeri.
Hal ini dilakukan untuk akselerasi pelayanan dasar kepada masyarakat pengguna jalan. Untuk memenuhi kebutuhan air bersih yang sehat dan berkualitas bagi masyarakat, pemerintah daerah mengalokasikan dana sebesar Rp.6,9 miliar pada APBD Perubahan TA. 2021, melalui kegiatan pembangunan dan pengelolaan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) dengan sasaran 397 Sambungan Rumah.
Pada APBD TA.2022, alokasi anggaran ditingkatkan menjadi sebesar Rp.15 milyar. Untuk merangkai pulau, Pemerintah Daerah menyediakan sarana perhubungan transpotasi antar pulau. Alhamdulilah saat ini telah tersedia Roro dari Rangsang Tebingtinggi-Pakning Bengkalis dimanfaatkan oleh seluruh masyarakat Kepulauan Meranti dan sekitarnya.
Saat ini, sedang dalam pengerjaan pembangunan Kecamatan Merbau ke Pelabuhan Buton Kabupaten Siak, yang dapat Roro Desa Lukit yang akan menjadi jalur kedua menghubungkan Kepulauan Meranti dengan Pulau Sumatera. Diperkirakan proyek ini selesai tahun 2022
Infrastruktur dasar lainnya yang menjadi prioritas Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti, adalah elektrifikasi atau kebutuhan energi listrik yang rasio elektrifikasi sudah mencapai 77,5%. Rasio elektrifikasi terendah, berada di Kecamatan Rangsang Pesisir sebesar 31.8% dan Kecamatan Pulau Merbau sebesar 38.2%. Kedepan, kita terus mendorong PLN untuk memenuhi kebutuhan listrik di seluruh desa.
Kemudian acara diakhiri dengan pembacaan do'a dan foto bersama. [**]