Metroterkini.com - Setelah mengusulkan program Jaringan Gas (Jargas) Rumah Tangga di Kabupaten Siak beberapa tahun yang lalu, akhirnya Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) mengambil tindakan dengan membantu untuk mempercepat terealisasinya program tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Komite BPH Migas Marwansyah Lobo Balia, pada saat Audiensi antara Pemerintah Kabupaten Siak bersama BPH Migas, diruang Bupati Siak, Selasa (29/9/2020).
Selain itu, Marwansyah Lobo Balia mengatakan bahwa kehadirannya ke Kabupaten Siak untuk membantu mempercepat pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) dan Gas, terutama gas untuk rakyat.
"Tentunya program ini sudah terlebih dahulu diajukan oleh Pemerintah Kabupaten Siak, kami selaku BPH Migas akan membantu mempercepat pendistribusiannya", ucap Marwansyah.
Secara spesifiknya, kehadiran kami disini untuk membahas mengenai program jaringan gas kota dan pendistribusian BBM, serta ketersediaan BBM dan Gas di Kabupaten Siak selama masa pandemi Covid-19.
Selanjutnya, Penjabat Sementara (Pjs) Bupati Siak Indra Agus Lukman menjelaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Siak pada tahun 2014 telah mengusulkan pembangunan jaringan gas rumah tangga di Kabupaten Siak.
"Alhamdulillah dengan hadirnya BPH Migas ke Siak, mereka akan membantu mempercepat mendorong terealisasinya program jaringan gas rumah tangga tersebut ditahun 2021", kata Indra.
Untuk saat ini, Kecamatan pertama yang diusulkan untuk melaksanakan program jaringan gas rumah tangga adalah Kecamatan Tualang yang diperuntukkan untuk 4000 rumah tangga.
"Dipilihnya Kecamatan Tualang karena disana sudah ada stasiun gas dan pipanya. Setelah terealisasi di Kecamatan Tualang, nantinya akan di lanjutkan di Kecamatan Siak", jelas Pjs Bupati Siak itu. [ibrahim]