Metroterkini.com - Rektor Universitas Darussalam Gontor Amal Fathullah Zarkasyi menyebut ada total 50 santri Pondok Pesantren Modern Gontor dinyatakan positif Virus Corona (Covid-19). Sebanyak 40 santri dinyatakan sembuh dan dikarantina di ponpes.
Seluruh santri tersebut mendapat perawatan di rumah sakit di Surabaya dan Ponorogo untuk mendapat penanganan lebih lanjut.
"Total yang positif 50 orang santri, tapi 40 santri sudah sembuh, yang sembuh tetap kita karantina di pondok pesantren, yang sakit masih dirawat," ujarnya dalam siaran langsung BNPB, Selasa (21/7).
Semenjak ada santri yang terkonfirmasi positif, lanjutnya, protokol kesehatan di dalam pondok pesantren semakin disiplin diterapkan santri dan pengajar.
Pondok juga, kata dia, menyediakan kendaraan untuk santri yang akan pulang atau pergi dari pondok agar tidak menggunakan transportasi umum.
"Alhamdulillah kita pakai protokol kesehatan semenjak ada Covid-19, pulang dan pergi dari pondok kita siapkan kendaraan sehingga mereka tidak menggunakan transportasi umum," jelasnya.
Sebelumnya Pondok Pesantren Modern Gontor 2 yang berlokasi di wilayah Kecamatan Siman, Ponorogo, Jawa Timur, diisolasi setelah satu santrinya terkonfirmasi poisitif Covid-19 pada awal Juli lalu.
Santri Ponpes Gontor 2 asal Sidoarjo ini sebelumnya datang ke pondok pada 17 Juni, tanpa membawa surat keterangan hasil pemeriksaan dengan tes cepat.
Dua pekan berlalu, Dinkes Jatim mengkonfirmasi bahwa orang tua (bapak) dari santri asal Sidoarjo ini positif Covid-19. Dinkes Ponorogo kemudian mengambil langkah dengan melakukan tes usap pada santri asal Sidoarjo tersebut dan didapatkan hasil positif Covid-19. [***]