Metroterkini.com - DPD PDIP Jawa Tengah akan mengadakan tes kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test para bakal calon kepala daerah pada Sabtu (21/12). Gibran yakin menguasai materi meskipun juga masih akan belajar lagi untuk persiapan itu.
"Itu kan paling wawancara, wawancara visi-misi. Visi-misi kan yang buat saya sendiri. Insyaallah bisa, menguasai," kata Gibran, saat ditemui wartawan di kawasan Manahan, Solo, Selasa (17/12/2019).
Namun Gibran mengaku tetap akan belajar. "Belajar dikit-dikit," kata suami Selvi Ananda itu.
Dalam kesempatan ini, Gibran juga menanggapi hasil survei Median yang hasilnya masih berpihak pada Achmad Purnomo. Elektabilitas Gibran di dalam survei itu masih berada di urutan kedua setelah Achmad Purnomo.
"Ya nggak apa-apa. Masih awal banget. Artinya saya harus lebih bekerja keras lagi. Baru mulai, baru mendaftar, tidak apa-apa. Modalnya sudah lumayan to," kata Gibran.
Diberitakan sebelumnya, Direktur Eksekutif Median, Rico Marbun, mengatakan survei ini melibatkan 800 responden dengan margin of error +/- 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. Sampel dipilih secara random dengan teknik multistage random sampling dan proporsional atas populasi kecamatan dan gender. Survei ini dilakukan pada 3 Desember-9 Desember yang lalu.
Ada 18 kandidat yang terjaring dalam survei ini. Untuk sisi popularitas, Gibran Rakabuming masih kalah dengan Achmad Purnomo yang merupakan calon wali kota hasil penjaringan DPC PDIP Solo. Di sisi elektabilitas, Gibran Rakabuming juga masih tertinggal dari Achmad Purnomo.
"Achmad Purnomo 94,5 persen, Gibran Rakabuming 82,3 persen, Teguh Prakosa 50,0 persen," kata Rico Marbun dalam pemaparan di Restoran Bumbu Desa, Jakarta Pusat, Senin (16/12). [dtk-met]