Metroterkini.com - Badan Anggaran (Banggar) dan Komisi lll DPRD Kabupaten Bengkalis mengadakan konsultasi ke dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penata Ruang) Provinsi Riau guna mendapatkan masukan terkait pembangunan SPAM (Sistem Penyediaan Air Minum) Durolis (Dumai, Rohil, Bengkalis) khusus pengairan PDAM, Jumat (22/11/2019).
Acara tersebut diadakan di ruang rapat lantai 8 kantor Dinas PUPR Provinsi Riau, dan dibuka oleh Bpk. Khairil Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas PUPR Provinsi Riau.
H. Adri Ketua Komisi lll DPRD Bengkalis dalam pertemuan tersebut mengatakan bahwa ada dua poin yang ingin disampaikan ke Dinas PUPR Provinsi, yaitu meminta informasi dan gambaran terkait proyek pembangunan Durolis PDAM yang ada di Kecamatan Mandau dan Pinggir dan juga masalah pertanggungjawaban provinsi terhadap kabupaten tentang infrastruktur jalan provinsi yang ada di Kabupaten Bengkalis.
H. Adri juga mengatakan tujuan Banggar dan Komisi lll ke dinas PUPR adalah ingin melihat progres proyek SPAM Durolis, "karena ini adalah komitmen kita tentang penyediaan air minum untuk masyarakat Mandau dan masyarakat Bengkalis daratan, karena selama ini PDAM Duri masih mengandalkan air baku dari Chevron yang tidak bisa memenuhi kebutuhan masyarakat sehingga tidak bisa melayani pelanggan atau masyarakat yang membutuhkan air. Maka dari itu kami kejar kapan durolis ini bisa siap dan bisa beroperasi untuk masyarakat, dan seandainya proyek ini selesai berapa juga beban yang harus ditanggung pemerintah daerah karena ini berkaitan dengan APBD," Ungkapnya.
"Kami juga meminta bantuan kepada provinsi salah satunya infrastruktur jalan provinsi. Harapannya agar pembangunan kedepannya lebih baik dan untuk kesejahteraan masyarakat,” Lanjutnya.
Khairil selaku Kasubag Umum dan Kepegawaian Dinas PUPR Provinsi Riau menanggapi semua permasalahan yang disampaikan Banggar dan komisi lll, dan siap mendukung program kegiatan pemerintah Kabupaten Bengkalis dan saling berkoordinasi dengan baik kedepan, “apalagi Ketua DPRD Provinsi H. Indra Gunawan Eet dan Gubernurnya Syamsuar sekarang berasal dari Riau Pesisir,” imbuh Khairil. (Humas DPRD/rudi)