Polda Kepri Usul Bangun Lapas Narkoba di Pulau Penuh Buaya

Kamis, 12 September 2019 | 12:07:53 WIB

Metroterkini.com – Tingginya peredaran Narkotika di Kepulauan Riau, membuat Wakapolda Kepri Brigjen Pol Drs. H. Yan Fitri Halimansyah, M.H akan menyampaikan usulan kepada pemerintah Kepri untuk membangun Lapas Khusus Narkotika di sebuah pulau terpencil yang terisolasi penuh buayanya. 

Demikian disampaikan Yan Fitri, saat memimpin jumpa pers hasil Operasi Antik Seligi 2019 pada hari Rabu (11/9), yang didampingi Kabid Humas Polda Kepri Kombes Pol Drs. S. Erlangga, Wadirresnarkoba Polda Kepri AKBP Sades Oloan Maruli Pardede S.IK.

Menurut Yan Fitri, apabila usulan Lapas tersebut bisa di terealisasi,  akan sangat baik sekali karena dengan sendirinya akan memutus alur jaringan sendikat narkotika tersebut.

"Selama ini kita lihat para narapidana norkotika masih bisa menjadi pengedar di dalam lapas yang dimanfaatkan oleh  sindikat sindikat narkotika di luar lapas. Sehingga dengan adanya Lapas yang terisolir tanpa sadar jaringan komunikasi dan apalagi ada nyamuk buaya nya  di pulau tersebut setidaknya dapat memutuskan jaringan pengedar yang selama ini narapida narkotika masih menjadi bagian pengedar narkotika dari dalam Lapas," katanya.

Selain itu, Polda Kepri akan serius dan akan mengusulkan kepada pemerintah Kepri untuk membangun Lapas tersebut. "Kalau bisa di Kabupaten Lingga yang banyak buaya di pulau nya. Karena di Lingga banyak buayanya," jelas Yan Fitri.

Pada kesempatan tersebut Wakapolda Kepri menyampaikan bahwa selama pelaksanaan Operasi Antik Seligi 2019 yang dimulai dari tanggal 21 Agustus 2019 sampai dengan 9 September 2019 atau selama 20 hari, Polda Kepri dan jajaran telah berhasil mengungkap 50 Kasus Tindak Pidana Narkoba, bila dibandingkan dengan Operasi Antik Seligi tahun 2017 yang mengungkap sebanyak 30 kasus, maka terjadi peningkatan/kenaikan sebesar 20 kasus atau (66,67%) 

Tingginya tingkat kejahatan narkotika tersebut, untuk memutuskan tali rantai pengedaran narkotika oleh sindikat sendikat di Kepri ini sudah selayaknya di bangun sebuah Lapas yang terisolir yang bebas dari jaringan alat komunikasii,  high sekuriti , dan  sekelilingnya banyak buaya .... 

Lokasi yang akan diusulkan tersebut adalah di pulau Lingga Krn disana banyak buaya nya , jika mereka kabur dan lari  biar buaya biaya t itu menagkapkannya " terang yang Fitri . [asyiri]

Terkini