Metroterkini.com - Bupati Inhil, Riau, M Wardan mengeluhkan kinerja jajarannya yang tidak mendahulukan skala prioritas, dimana yang jelas-jelas lebih membutuhkan tidak diakomodir, sedangkan yang lainnya malah diperhatikan.
"Contohnya seperti ada sebuah sekolah rusak parah, sangat butuh pembangunan, tapi yang anehnya, yang diperbaiki malah sekolah yang masih layak," ujar Bupati dengan nada kesal.
Bupati pun meminta agar jajarannya bisa membedakan mana yang lebih dibutuhkan oleh masyarakat.
"Tolong yang prioritas itu yang diutamakan," lanjutnya.
Apalagi, terkait gagalnya pembangunan yang hanya disebabkan masalah-masalah sepele, dikatakan Bupati seharusnya hal itu tidak terjadi.
"Pembangunan gagal hanya gara-gara kesalahan menulis perencanaan dan salah kode rekenig, harusnya itu tidak terjadi lagi di tahun ini," tegas Bupati.
Ia pun mengatakan tidak membutuhkan orang yang hanya pintar saja, tapi yang mengerti apa yang harus dikerjakan.
"Saya perlu orang yang otaknya masih bersih, paham tugas pokok dan memiliki kemampuan, tak perlu terlalu pintar dan pandai. Untuk apa pintar tapi tak mengikuti, apalagi sampai main belakang," tukas M Wardan. [adv]