Metroterkini.com - Partai Golkar mengumpulkan kadernya yang menjadi kepala daerah atau pun duduk sebagai anggota dewan. Pertemuan konsolidasi ini bertujuan memastikan kader Golkar berperan membantu suksesnya program pemerintahan.
Ketua Penyelenggara Pertemuan Nasional I Legislatif dan Eksekutif Partai Golkar, Kahar Muzakir mengatakan, pertemuan pada 26-28 September ini akan mengingatkan kader terhadap program kesejahteraan rakyat.
"Partai Golkar menghendaki semua kadernya yang duduk di legislatif atau eksekutif harus pro-rakyat, pro kesejahteraan dan tidak boleh terlalu banyak membuat kebijakan atau peraturan daerah yang menghambat iklim investasi," kata Kahar dalam jumpa per di Hotel Sultan, Jakarta, Senin (26/9/2016).
Peran kader yang berada di eksekutif dan legislatif menurut Kahar dibutuhkan karena Golkar menjadi partai pendukung pemerintah. Kahar juga mengingatkan deklarasi dukungan terhadap Jokowi di Pilpres 2019 yang sudah dilakukan.
"Para kader kepala daerah dan pimpinan DPRD juga harus konsisten dan paralel dalam mengawal program presiden Jokowi di daerah. Jangan sampai program Pak Jokowi tidak sukses dan tidak tuntas. Sebab Pak Jokowi adalah capres Golkar 2019. Suksesnya Pak Jokowi akan menjadu barometer sukses dan kemenangan Partai Golkar," tutur Kahar.
Pertemuan nasional ini juga akan dihadiri sejumlah menteri Kabinet Kerja seperti Menteri Keuangan Sri Mulyani, Mendagri Tjahjo Kumolo, Mendag Enggartiasto Lukita dan tentunya Menteri Perindustrian, Airlangga Hartarto yang juga kader Golkar. Rencananya para menteri akan memberikan materi bagi para kader Golkar. [detik]