Metroterkini.com - Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan menggelar rapat koordinasi terkait penanganan banjir dan longsor yang berpotensi terjadi pada musim hujan. Namun, rapat tersebut tidak dihadiri menteri-menteri terkait yang berada di bawah koordinasi Kemenko PMK.
"Kami gelar rapat koordinasi untuk antisipasi terjdinya banjir dan longsor," ujar Menko PMK Puan Maharani, di Kantor Kemenko PMK, Jakarta Pusat, dilansir kompas Jumat (13/11/15).
Menurut Puan, pengalaman menunjukkan bahwa pemerintah perlu lebih serius menangani masalah banjir dan longsor yang berdampak pada masyarakat.
Data Kemenko PMK menunjukkan, pada awal 2015, terjadi 375 peristiwa banjir dan 402 titik rawan longsor. Rakor tersebut hanya dihadiri Kepala Badan Metereologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Andi Eka Sakya dan Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Willem Rampangilei. [kms]