Metroterkini.com - Menjelang pelaksanaan Konferensi Internasional yang akan di gelar (7-8/11) di Kampus Universitas Almuslim Peusangan Bireuen, sebanyak 556 peserta yang berasal dari 33 Universitas dari 9 negara di dunia, telah memastikan keikutsertaannya dalam Konferensi yang akan membahas berbagai persoalan dan perkembangan terbaru Tentang ilmu pengetahuan Teknologi dan masyarakat.
Rektor Umuslim Dr.H.Amiruddin Idris,SE,.MSi melalui Kabag Humas Zulkifli,M.Kom bahwa jumlah peserta yang sudah memberitahukan kepastian hadir terdiri 6 orang sebagai pembicara Utama (Keyno Speaker) dan 132 orang sebagai pemakalah, dan selebihnya peserta Non pemakalah.
Bahkan salah seorang pemakalah utama dari negara Filipina Prof.Gloria Shiela E.Coyoca dari Mindano State University Iligan Institute of Technology Filipina sudah hadir di Umuslim dan hari ini (kamis-red) akan berbagi ilmu dengan kuliah umum kepada mahasiswa Diploma III Kebidanan Umuslim jelas Zulkifli,M.Kom.
Jumlah peserta diperkirakan terus akan bertambah menjelang acara pembukaan, karena beberapa peserta dari Universitas di Sumatera Utara juga akan mengikutsertakan sejumlah mahasiswa untuk menghadiri konferensi ini.
Karena peserta banyak berasal dari luar Aceh bahkan luar negeri, kami sangat mengharapakan dukungan dan partisipasi semua pihak untuk mensukseskan kegiatan tingkat dunia yang pertama sekali di laksanakan di Bireuen ini.
Karena menurut Rektor Umuslim Dr H.Amiruddin Idris.SE.,MSi. kegiatan ini dapat menjadi wahana untuk kita promosikan daerah pasca Konflik dan musibah Tsunami.
Hotel Penuh
Menurut Informasi dengan adanya konferensi Internasional ini, sejumlah hotel dan penginapan di bireuen dan sekitarnya penuh. Sekarang panitia sedang mencari alternatif lain untuk mencari penginapan karena banyak tamu luar Aceh yang menghubungi panitia untuk memboking hotel, tetapi semuanya sudah penuh jelas Zulkifli,M.Kom.
Adapun sembilan negara asal peserta pada konferensi ini yaitu Indonesia, Philipina, Thailand, Malaysia, Qatar, Amerika, Belanda, India dan Amerika. [tarmizi]