Metroterkini.com - Bukan rahasia lagi ingin jadi honorer saja dilinghkungan Pemkab Pelalawan harus setor kepada oknum, baik oknum Pegawai maupun melalui Anggota DPRD Pelalawan, ada selentingan terdengar diduga oknum Komisi I DPRD Pelalawan menjadi calo dan mendapat setoran 20 juta rupiah dari calon honorer ini.
"kami dipungut oleh oknum Komisi I DPRD Pelalawan kalau mau lolos jadi honorer, kawan saya bayar 20 juta," Jelas Sumber yang namanya minta ditrahasiakan.
Hal ini mendapat tanggapan negatif dari Ketua Harian FKPPI Pelalawan, Hasaruddin Barus dia mengatakan pada wartawan, Sabtu (24/10/15) di Pangkalankerinci, Kabupaten Pelalwan, Riau, pungli dan Kolusi harus dikis habis dari Bumi Seiya Sekata.
"Hal ini tentu menambah daftar panjang buruknya kinerja DPRD yang diduga penuh dengan kolusi dan dugaan pungli," Jelasnya.
Selain itu bau tak sedap ini dikatakan barus telah merusak tatanan bermasyarakat tentunya hal ini menambah buruk penilaian warga pada anggota DPRD yang dinilai tidak adil dalam berbagi, dia berharap dugaa budaya klusi dihapuskan di Pelalawan.
"Saya minta budaya kolusi ini dihapuskan di Pelalawan, karena semua warga berharap dapat perlakuan sama," jelas Barus.
ketika dikonfirmasikan pada Ketua Komisi I DPRD Pelalawan, Nazaruddin Arnaz, megatakan sepengetahuannya info itu tidak benar.(basya)