Metroterkini.com - Mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Suska Riau bersama Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) dan Universitas Muhammadiyah Riau (Umri), Jumat (13/9/2019) menggelar aksi. Mereka memprotes kebakaran hutan dan lahan yang menyebabkan kabut asap, di depan kantor Gubernur Riau, .
Mahasiswa cukup kesal, karena persoalan asap di masa kepemimpinan Syamsuar dan Edy Natar dinilai lamban. Hingga saat ini kwalitas udara di Pekanbaru sudah berada di level tidak sehat. Bahkan kabut asap sewaktu-waktu bisa mengancam nyawa masyarakat di Riau.
Mahasiswa yang menggelar aksinya juga menyampaikan kecaman terhadap lambannya kinerja pemerintah menangani kabut asap, mereka bahkan meneriakkan Syamsuar untuk mundur dan turun dari jabatannya sebagai Gubernur Riau.
"Turun...turun...turun Syamsuar, turun Syamsuar sekarang juga, turun turun turun Syamsuar, turun Syamsuar sekarang juga," ucap ratusan mahasiswa gabungan tersebut.
Mereka kesal saat Provinsi Riau dilanda kabut asap seperti ini Gubernur Syamsuar malah pergi ke Thailand.
"Syamsuar enak ke Thailand, sedangkan masyarakat Riau menghirup kabut asap yang mengakibatkan penyakit ini," ujar Korlap Aji Nursahid.
Ratusan mahasiswa tersebut menyanyikan yel yel tersebut beberapa kali, meminta Gubernur Riau, Syamsuar turun dari jabatannya. [red]