Metroterkini.com - Institut Agama Islam Daar Uluum (IAIDU) Asahan angkatan XXV TA. 2018/2019 menggelar wisuda sarjana di Gedung Serba Guna (GOR) Kisaran, Selasa (2/7/2019).
Pada wisuda 2018/2019 ini, ada sebanyak 157 wisudawan/wisudawati, berarti IAIDU Asahan merupakan Perguruan Tinggi Islam Swata yang telah mempersembahkan 2333 orang alumninya.
Dengan tema wisuda, Melalui Semangat Wisuda Sarjana XXV IAIDU Asahan 'Kesholehan Personal dan Sosial Untuk Peradapan Indonesia Kita Tingkatkan'.
Rektor IAIDU Asahan, Drs. H. A. Muin Isma Nasution menyampaikan terima kasih kepada para undangan dan terutama kepada Ketua Umum Yayasan PMDU Asahan Kisaran, Buya Kopertais Wilayah IX, para pejabat instansi Pemerintah atas kehadirannya pada acara wisuda tersebut.
Muin juga menjelaskan bahwasanya pada tahun 2015 IAIDU Asahan telah terakreditasi BAN-PT dengan predikat C dan pada tahun 2020, IAIDU diharapkan mendapat predikat yang lebih baik lagi.
Dengan Visi IAIDU Asahan 'Menjadi perguruan tinggi Islam yang unggul dalam penguasaan ilmu-ilmu Keislaman yang implementatif di masyarakat pada tahun 2025" diharapkan semakin maju untuk kedepannya.
Sementara, Koordinator Kopertais Wilayah IX Sumatera Utara Prof. Dr. Saidurrahman MAG mengucapkan selamat kepada para wisudawan/wisudawati yang pada hari ini melaksanakan wisuda.
"Dengan diwisudanya para wisudawan/wisudawati ini, bukan akhir dari perjalanan para wisudawan/wisudawati. Tetapi, merupakan awal dari perjalanan para wisudawan/wisudawati untuk mengabdikan diri kepada masyarakat dan dapat berbakti kepada nusa dan bangsa" ungkapnya.
Saidurrahman juga menambahkan pada saat ini di seluruh Universitas atau Perguruan Tinggi yang ada di Indonesia, akreditas merupakan harga mati yang harus dimiliki oleh Universitas atau Perguruan Tinggi.
"Maka dari itu para Rektor berlomba-lomba untuk mendapatkan akreditas di Universitas atau Perguruan Tinggi yang mereka pimpin" ungkapnya.
Kemudian, Saidurrahman juga memberikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan yang telah berperan aktif dalam memajukan Universitas atau Perguruan Tinggi yang ada di Kabupaten Asahan.
Selanjutnya, pidato Plt. Bupati Asahan yang disampaikan melalui Staf Ahli Bupati Asahan, Asmunan mengucapkan selamat kepada wusadawan/wisudawati yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan IAIDU Asahan, mudah-mudahan ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat bagi masa depan.
Plt. Bupati Asahan juga mengucapkan selamat kepada wisudawan/wisudawati yang telah yang telah berhasil menyelesaikan pendidikan di IAIDU Asahan, mudah-mudahan ilmu yang diperoleh dapat bermanfaat dimasa mendatang.
Visi pendidikan tinggi nasional adalah membentuk sistem pendidikan tinggi yang sehat dan bermutu, menghasilkan insan beriman dan bertaqwa, cerdas dan terampil artinya harus betmutu dan relevan dengan kebutuhan pembangunan nasional dan dapat berkontribusi secara nyata.
Pelaksanaan wisuda selalu berkolerasi dengan rasa bahagia. Namun, Surya berpesan kepada wisudawan/wisudawati jangan cepat berpuas diri, karena ini merupakan langkah awal dari sebuah usaha untuk meningkatkan kualitas diri.
Disamping itu, Surya juga mengucapkan terima kasih kepada Rektor IAIDU Asahan, karena telah banyak menempah generasi muda, khususnya anak-anak Asahan menjadi Sumber Daya Manusia (SDM) yang terampil membantu Pemkab Asahan dibidang aparatur negara, birokrasi dan sektor lain.
"Kami tetap memotivasi para aparatur sipil negara yang belum memiliki kompetensi pendidikan strata-1 untuk ditempa dan dididik di IAIDU Asahan" ungkapnya.
Surya juga berharap kedepan IAIDU dapat meningkatkan akreditas, membuka pasca sarjana dan menjadi perguruan tingi negeri.
"Saya percaya institusi pendidikan yang dapat diandalkan untuk melahirkan lulusan yang siap bersaing, baik di dunia kerja maupun di dunia akademik" ungkapnya.
Sebagai informasi, pada acara wisuda Angkatan XXV TA. 2018/2019 tersebut, Mashito Hasibuan mendapatkan predikat wisudawan terbaik dengan IP 3.86.
Dalam kegiatan tersebut, turut dihadiri Kasdim 0208 Asahan, perwakilan Polres Asahan, Direktur PMDU Asahan dan seluruh orang tua Wisudawan/Wisudawati. [tums]