Metroterkini.com - Akun Butik Malang yang kontennya menghina Presiden Jokowi mumi, diperiksa Satreskrim Polresta Blitar. Pemilik akun mengakui telah menyebar gambar kiriman yang ada di berandanya.
Sang pemilik akun, Aida Konveksi secara kooperatif mendatangi Mapolresta Blitar untuk memberikan keterangan pada pihak penyidik.
"Semalam yang bersangkutan datang kesini. Selain memberikan keterangan, yang bersangkutan juga menceritakan kronologi postingannya di medsos terkait Bapak Presiden Joko Widodo itu," jelas Kasatreskrim Polresta Blitar AKP Heri Sugiono, Selasa (2/7/2019)
Kepada polisi, pemilik akun Aida Konveksi mengakui jika dia memang memposting gambar mumi dengan wajah sekilas mirip Presiden Jokowi ini. Dia mendapatkan gambar itu dari beranda media sosialnya. Lalu tanpa berpikir panjang diunggah di akun pribadinya.
"Dia mengakui jika memang memposting gambar kiriman di berandanya itu," ungkapnya seperti dilansir dari detikcom.
Butik Malang beralamat di Jalan Batarana Barat, Kalipucung, Sanankulon, Blitar. Dalam postingannya tanggal 9 Juni 2019, akun ini menambahkan nama Thomas Udin Edison ditujukan kepada The Voice of People.
Dalam postingan itu, dia menayangkan gambar mumi berwajah Presiden terpilih Joko Widodo. Dengan caption The New Firaun. Sementara di bagian kiri bawah tertulis nama pembuat ilustrasi Riwayati Jamiela.
Postingan ini menjadi viral saat IG info_seputaran_blitar mempostingnya hari ini. Akun ini meminta jajaran Polresta Blitar menindak tegas pelakunya.
IG info_seputaran_ blitar menuliskan sudah memperingatkan yang bersangkutan. Namun Aida Konveksi malah memblokir wa admin info_seputaran_blitar.
Selain menghina Jokowi mumi, akun tersebut juga menghina baju kebesaran Hakim Mahkamah Konstitusi (MK). [***]