Metroterkini.com - Para petani di Kabupaten Ponorogo sangat mendukung peran Tentara Nasional (TNI) maupun pemerintah dalam swasembada pangan.
Menurut Kadiran selaku Ketua HIPPA Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, swasembada pangan ini sangat penting, tidak mungkin ketahanan nasional bisa tercapai tanpa ketahanan pangan.
“Dan tidak mungkin ketahanan pangan terwujud tanpa swasembada pangan,” ujar Kadiran disela-sela penyerahan bantuan pupuk dari Pemerintah RI, kemarin.
Oleh karenanya ia bersama para petani di Desa Bancar sangat mengapresiasi tentang peran TNI maupun Pemerintah RI dalam mendukung Ketahanan Pangan seperti, penyiapan lahan, penyediaan/distribusi prasarana dan sarana produksi, pendampingan/pengawalan kepada petani, penyediaan/distribusi produk.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada TNI dan Pemerintah RI kerena sudah memberikan berbagai bantuan, seperti bantuan benih/bibit pertanian dan penyuluhan serta pemberdayaan masyarakat pertanian,” paparnya.
Lebih lanjut pihaknya juga bangga dan memberi apresiasi atas kontribusi TNI dalam upaya peningkatan produksi pangan saat ini. Termasuk Bintara Pembinaan Desa (Babinsa) TNI yang bertugas di Desa Bancar sudah menjalin kerja sama dengan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) ikut serta mendorong para petani untuk menanam.
“Sinergi dengan TNI ini luar biasa. PPL, TNI serta petani adalah sebuah bentuk sinergi yang luar biasa,” terangnya.
Babinsa Desa Bancar Serma Sugianto menjelaskan bahwa sejak program Ketahanan Pangan berlangsung memberikan dampak positif dari hasil panen padi di wilayah Desa Bancar.
“Program Ketahanan Pangan melibatkan TNI dalam pengelolaan lahan persawahan yang sudah berlangsung selama ini suda bisa kita rasakan dampaknya dari hasil panen. Awal program di tahun 2014, hasil panen mencapai 12 ton beras. Selanjutnya 2015 meningkat hingga 16 ton, semoga di tahun 2016 ini bisa meningkat lagi,” ujar Serma Sugianto. [nur]