Siswa Magang LPSDM PT. Arun NGL.Co Minta Dipekerjakan

Siswa Magang LPSDM PT. Arun NGL.Co Minta Dipekerjakan

Metroterkini.com - Siswa Magang Lembaga Pemberdayaan Sumber Daya Manusia (LPSDM) bidang Operation Migas LNG/SRU dan Teknisi di Eks Plant Site PT. Arun NGL.Co mendesak pemerintah dan perusahaan untuk mempekerjakan mereka setelah akhir masa magang dan pendidikan.

Menurut mereka, kegiatan magang merupakan program pemerintah Aceh dalam hal ini Gubernur Aceh dan Wakilnya serta elite di DPRA.

"Kita dari siswa magang LPSDM Aceh di Eks PT. Arun NGL. Co ingin mempertanyakan sekaligus meminta kepada Gubernur Aceh, Wakil Gubernur Aceh, DPRA dan Elite, karena kami telah dilatih selama 1 tahun. Apakah kami sebatas menjalankan program Pemerintah Aceh semata, atau kita khusus di didik untuk dipersiapkan Sumber Daya Manusi (SDM) di sektor Migas Aceh?" kata Juliadi, IAN, Keordinator siswa magang LPSDM Aceh di Eks PT. Arun NGL.Co, yang juga alumni Universitas Malikussaleh (Unimal).

Ia berharap Pemerintah Aceh dalam hal ini, Gubernur Aceh, Wakil Gubernur Aceh, DPRA harus menekan pelaku Migas di Aceh untuk memperkerjakan putra putri Aceh yang telah dididik melalui LPSDM Aceh PT. Arun NGL.Co.

"Kalau pemerintah tidak komitment untuk mengisi pekerja pribumi, kita yakin Aceh sampai kapanpun akan menjadi penonton di kandang sendiri. Tidak hanya itu angka penganguran terus bertambah di Aceh," tambahnya.

Tidak hanya itu, mereka menyambut baik kedepanya Aceh akan mengelola 11 Blok Migas. Namun perlu dipertanyakan apakah pemerintah Provinsi Aceh sudah mempersiapkan tenaga kerja skill lokal di bidang Migas.

"Menurut kita pabrik Migas tidak seperti pabrik krupuk cenggek. Migas butuh skill terlatih," tambahnya.

Dalam hal ini, para alumni yang dilatih melalui LPSDM Migas merasa diabaikan oleh Pemerintah Aceh. "Padahal pendidikan kita menghabiskan anggaran APBA 1,8 miliar, kalau dibangun rumah Dhuapa sudah berapa rumah terbangun," tambahnya.

Para siswa magang dalam ini mengharapkan Gubernur Aceh, DPRA bisa menyalurkan para siswa Magang ke setiap Blok-Blok Migas di Aceh seperti, PT. Pertamina Hulu Energi, PT. Perta Arun Gas, PT. Medco Energi Internasional, PT. Mifa Bersaudara, PT. Pupuk Iskandar Muda, PT. Tringle Pase Energi, PT. PLTU Nagan, PT. PJB dan sektor lainya seperti PDPA, BPMA.

"Kita ingin menyampaikan secara langsung menyangkut kondisi kita siswa Magang pasca berakhirnya Pendidikan dan dalam waktu dekat ini kita menunggu jonfirmasi dari pihak Pendopo Gubernur dan DPRA. Jika tidak ada Konfirmasi untuk menerima kami dari siswa Magang LPSDM di PT. Arun NGL. Co, maka kita 47 orang se-kabupaten Kota di Provinsi Aceh yang akan sirahturrahmi langsung ke Pendopo Gubernur dan DPRA dengan membawa Spanduk dan toa," katanya. [**ril]

 

Berita Lainnya

Index