Ini Alasan Menteri ESDM Tolak Perubahan Program 35 Ribu MW

Ini Alasan Menteri ESDM Tolak Perubahan Program 35 Ribu MW

Metroterkini.com - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, bersikukuh tidak akan mengubah program 35 ribu mega watt (MW). 

Hal itu diutarakannya, merespons sikap Menteri Koordinator Bidang Maritim Dan Sumber Daya, Rizal Ramli, yang ingin mengevaluasi proyek 35 ribu MW dan sempat mengatakan proyek tersebut tidak realistis.  

Sudirman mengungkapkan Ada dua alasan mengapa program 35 ribu MW tak boleh berubah.

"Listrik sudah pasti tidak akan ada pengurangan target," kata Sudirman dalam media briefing di Direktorat Jenderal Ketenagalistrikan, Jakarta, Senin (7 /9/15).

Alasan yang pertama adalah rasio elektrifikasi di Indonesia masih rendah. Menurut data Kementerian ESDM, rasio elektrifikasi di Indonesia sebesar 86,39 persen.

"Artinya, banyak desa dan daerah yang belum mendapatkan listrik. Tidak adil kalau kami tidak memenuhi kebutuhan listrik," kata dia.

Yang kedua, kata Sudirman, listrik disebutkan sebagai jendela peradaban. Ketika ada listrik, pemerintah akan langsung membuka jaringan internet. Dikatakan bahwa Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara, akan membangun koneksi internet di puluhan daerah terluar yang terlistriki.

"Begitu mereka mendapatkan listrik, seketika mereka akan terbuka (dengan dunia luar)," kata dia. [viva]

Berita Lainnya

Index