Metroterkini.com - Sejumlah ruas jalan di Panipahan Pasir Limau Kapas Rokan Hilir Riau, kondisinya sangat memprihatinkan, karena sudah puluhan tahun jalan pelantaran tersebut sejak dibangun tidak tersentuh perbaikan. Setiap ruas jalan yang rusak, masyarakat setempat yang melakukan perbaikan secara swadaya.
Seperti yang dilakukan masyarakat Tionghoa di Panipahan, mereka secara sadar mengeluarkan uang pribadi dan bergotong royongan membangun jalan yang rusak agar bisa tetap dilewati warga.
Masyarakat Tionghoa disini masih memiliki jiwa sosial yang tinggi untuk lingkungan. Seperti untuk memperbaiki Jalan Dharma Ujung di Kepenghuluan Panipahan, warga Tionghoa terlihat bergotong royong memperbaiki jalan yang rusak dengan menggunakan dana dari warga sendiri. Seperti yang dilakukan pemilik gudang ikan, Ahai.
Menurut Ahai, kepada metroterkini.com, Rabu (24/11/2021) menyampaikan, bahwa jalan tersebut belum pernah tersentuh perbaikan dari dana APBD Rohil, maupun ADD dan DD.
"Masyarakat Tionghoa melakukan perbaikannya secara bergotong royong dengan mengumpulkan dana jika ada jalan yang rusak, karena jalan tersebut merupakan jantungnya perekonomian di Kepenghuluan Panipahan seperti yang kita ketahui sekarang ini. Jalan yang berada di wilayah Panipahan ini merupakan jalan akses warga," ungkap Ahai.
Tambah Ahai, jalan tersebut sudah hampir puluhan tahun belum pernah tersentuh APBD Rohul untuk perbaikan atau rehab, karena jalan tersebut diketahui milik pemerintah daerah setempat.
"Jalan yang memiliki luas panjang seperti Jalan Bakti di depan Kantor Perikanan Panipahan, kondisinya sangat memprihatinkan. Pemerintah supaya bisa segera melakukan perbaikan mengingat jalan itu juga merupakan milik Pemerintah Daerah karena jalan tersebut merupakan jantungnya perekonomian di Panipahan," tutupnya. [mustar]