Bupati Zukri : Konversi BRK ke Syariah Harus Dimatangkan

Jumat, 12 November 2021 | 23:34:33 WIB

Advertorial - Sesuai jadwal, Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) salah satu agendanya adalah pembahasan konversi Bank Riau Kepri (BRK) ke Bank Kepri Syariah. Namun jadwal semula 15 November 2021 batal di gelar.

Kabupaten Pelalawan sebagai salah salah satu pemegang saham, melalui Bupati Pelalawan Zukri Misran, mendorong percepatan untuk konversi Bank Riau Kepri (BRK) ke syariah yang sempat mengalami kemunduran. Sebelumnya, bupati juga mengingat kepada para pemegang saham agar proses konversi dimatangkan sehingga tidak ada masalah nantinya.

“Sebagai Pemegang saham di BRK, proses konversinya harus cepat tuntas. Kalau harapan kita bagaimana agar cepat tuntas dan awal tahun ini sudah bisa jalan Syariah," ujar Zukri Misran, kepada media Kamis (11/11/21).

Menurut mantan anggota DPRD Riau dari Partai PDIP ini, keberadaan Bank Riau Kepri (BRK) yang akan konversi ke syariah menjadi perhatian semua pihak. Terutama para pemegang saham yang menginginkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) tersebut bisa lebih baik dan menghasilkan dividen yang besar bagi daerah.

Direktur Utama (Dirut) dalam hal ini menurut Bupati Zukri, agar secepatnya mempersiapannya semua dan dilakukan secara matang. "Harus benar-benar matang, jangan sampai nanti ada masalah setelah proses konversi ini dilakukan," tambah Zukri Misran.

Proses konversi dari Bank Riau Kepri (BRK) ke Bank Kepri Syariah sebelumnya sudah sampai di OJK, dan tentunya tidak ada lagi hambatan untuk konversi ke syariah.

Zukri menjelaskan, sebagai daerah yang punya saham di BRK, harapannya semakin besar dengan konversi dari bank konvensional ke bank syariah. Pasalnya, potensi bank syariah ini lebih besar. 

"Potensi pasarnya besar dan jangan sampai ada kendala yang mengganggu kinerja BRK sendiri," jelas Zukri Misran.

Masih menurut Zukri, untuk konversi ini memang sudah momentumnya pada awal tahun 2022 mendatang, apalagi kondisi ekonomi sudah mulai normal pasca pandemi Covid-19.

Pendapat Bupati Zukri, BRK harus terus berinovasi dalam pemetaan bisnis perbankan di Riau. "Manajemen harus mempersiapkan langkah untuk percepatan itu, ketika sudah turun sudah ready semuanya. Terpenting lagi, mengembangkan potensi ekonomi syariah," tutup Zukri. [**]

Terkini