Covid-19 Capai 9.000 Kasus, Ruang ICU di Pekanbaru Penuh

Ahad, 02 Mei 2021 | 00:21:23 WIB

Metroterkini.com - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Riau pada April 2021 mengalami peningkatan tajam. Terhitung April kemarin, jumlah kasus di Riau mencapai 9.000 orang selama sebulan. 

Kondisi tersebut menjadi khawatiran Juru Bicara Penanganan Covid-19 Riau, dr Indra Yovi mengatakan jika kondisi ini terus mengalami peningkatan, maka dikhawatirkan rumah sakit tidak akan mampu menampung pasien Covid-19. 

"Kasus Covid-19 kita terakhir tahun 2020 paling banyak lebih kurang 7.000 kasus. Kemarin total kasus Covid-19 kita sampai April 9.000 orang. Satu bulan totalnya 9.000 orang," kata Indra Yovi, Sabtu (1/5/2021) di Posko Penanganan Covid-19 Riau, Gedung Daerah Riau, Jalan Diponegoro Pekanbaru. 

Lebih lanjut Yovi menjelaskan, jika pada April kasus Covid-19 Riau 9.000 orang. Maka jika dirata-ratakan 300-400 kasus perhari. 

"Tentu ini angka yang banyak 300-400 kasus sehari. Dari angka itu 20 persen dirawat atau 100 orang di rumah sakit. Persoalannya kan belum tentu pasien yang masuk hari ini keluar besok," ungkapnya

"Sedangkan pengalaman kita tahun 2020 sampai Oktober itu 70 persen pasien yang positif dirawat di rumah sakit, tapi itu semua pasien ringan dan sampai berat dirawat. Kalau sekarang tidak, yang dirawat itu yang sedang sampai berat, yang sesak nafas. Makanya kondisi ini agak mengkhawatirkan jika tidak ada langka dan upaya ekstrim yang dilakukan oleh pemangku kebijakan," tambahnya. 

Disamping itu, Yovi menyampaikan, saat ini total ruang ICU pasien Covid-19 di semua rumah sakit Pekanbaru ada 97 ruangan. 

"Semua ruang ICU di Pekanbaru penuh. Dumai dan Siak juga penuh. Kalau tempat tidur masih ada lebih kurang sekitar 35 persen lagi. Di Siak dan Dumai juga tempat tidur hampir penuh," jelas dia lagi.

Untuk diketahui, sampai 30 Desember 2020, jumlah kasus di Provinsi Riau mencapai 24.856 kasus. Sedangkan pasien yang dinyatakan sembuh sebanyak 23.027 orang, dan pasien meninggal dunia sebanyak 580 pasien. [**]

Terkini