Oknum RT di Panipahan Timbun Beras Bantuan PKH

Senin, 23 Desember 2019 | 19:30:12 WIB

Metroterkini.com - Oknum Penghulu dan Kepala Desa Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas  Rokan Hilir Riau, dinilai tidak bertanggungjawab dalam mendistribusikan beras bantuan Program Keluarga Harapan (PKH). Sebab temuan dilapangan, beras tersebut masih menumpuk disalah satu rumah warga yang jumlahnya hampir satu ton.

Beras yang menurut warga adalah beras bantuan Program Keluarga Harapan (PKH), ditemukan di salah satu rumah warga di RT 01/RW 06 Dusun Tengah Jalan Tenaga Panipahan Pasir Limau Kapas. 

Menurut warga, beras itu diduga telah diselewengkan oleh oknum RT dan keterlibatan pihak lain seperti Kepala Desa/Penghulu. Beras dengan berat 10 kilogram persak dengan cap Bulog itu diduga beras jatah untuk rakyat miskin yang diperuntukan di salah satu RT di Kepenghuluan Panipahan.

Menurut impormasi warga yang berhasil dirangkum media ini, Senin (23/12/2019) menyampaikan, beras tersebut ditumpuk disalah satu rumah warga yang akrab di panggil Koli. 

Temuan beras yang ditimbun di rumah Koli yang diduga beras jatah untuk masyarakat miskin ini, saat dikonfirmasi ke Sekretaris Desa (Sekdes) Panipahan Kecamatan Pasir Limau Kapas mengaku tidak berani memberi keterangan secara detail terkait temuan beras itu.

Sekdes Panipahan menyarankan untuk menjumpai RT yang bersangkutan dan langsung tanyakan tentang temuan beras tersebut.

Ketua RT setempat Alek kepada media mengakui beras yang ditimbun di rumah Koli adalah benar milik warga kurang mampu di RT 01/RW 06.

"Kita sengaja tumpangkan atau titipkan untuk sementara ke tetangga sebelah karena kalau di rumah kita takutnya di makan tikus," katanya.

Menurut Alek, jatah beras tersebut adalah untuk masyarakat Program Keluarga Harapan dan belum di jemput oleh warga. Bahkan Alek, meminta kepada media agar masalah ini jangan di besar-besarkan.

"Dalam waktu dekat ini kita akan coba bagikan dan kita langsung suruh orang tersebut mengambilnya," janji Alek. [mus]

Terkini