Menag Imbau Santri Aktif Sampaikan Pesan Damai

Selasa, 22 Oktober 2019 | 18:07:57 WIB

Metroterkini.com - Dengan mengusung tema “Santri Indonesia untuk Perdamaian Dunia" pada peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2019, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang gelar upacara, Selasa (22/10/19) di Stadion Gondanglegi Kecamatan Gondanglegi.

Dalam sambutan tertulis Menteri Agama Republik Indonesia (RI) yang dibacakan Bupati Malang Drs,H.M Sanusi,M.M, imbau para santri diseluruh tanah air agar turut berperan aktif dan terdepan dalam mengemban misi untuk menyampaikan pesan- pesan perdamaian di dunia internasional.

Himbauan tersebut, didasarkan dari keterpilihan Indonesia sebagai Anggota Tidak Tetap Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (DK PBB) sejak 2 Januari 2019 hingga 31 Desember 2020 mendatang.

Dimana, bargaining position Indonesia dalam menginisiasi dan mendorong proses perdamaian dunia semakin kuat dan nyata.

Isu perdamaian ini diangkat berdasar fakta dengan banyaknya Pesantren di Indonesia. 

Menurut Menteri agama RI, sejatinya pesantren adalah laboratorium perdamaian dan merupakan tempat menyemai ajaran Islam rahmatanlilalamin, Islam ramah dan moderat dalam beragama. 

Sikap moderat dalam beragama sangat penting bagi masyarakat yang plural dan multikultural. Karena, dengan cara seperti ini, keragaman dapat disikapi dengan bijak serta toleransi dan keadilan dapat terwujud. 

Dengan demikian, semangat ajaran inilah yang dapat menginspirasi santri untuk berkontribusi merawat perdamaian dunia.

Lanjut Sanusi, kita juga patut bersyukur karena dalam peringatan HSN 2019 ini, terasa istimewa dengan hadirnya Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2019 tentang Pesantren. 

Dengan Undang-Undang ini, memastikan bahwa pesantren tidak hanya mengembangkan fungsi pendidikan, tetapi juga mengembangkan fungsi dakwah dan fungsi pengabdian masyarakat.

Selain itu, Negara juga hadir untuk memberikan rekognisi, afirmasi, dan fasilitasi kepada pesantren dengan tetap menjaga kekhasan dan kemandiriannya.

Bukan hanya itu saja, dengan hadirnya Undang-Undang tentang pesantren ini, tamatan pesantren memiliki hak yang sama dengan tamatan lembaga lainnya.

"Selamat Hari Santri 2019, Santri Indonesia untuk Perdamaian Dunia", tutup Bupati Malang mengakhiri sambutan Menteri agama RI.

Usai upacara, Bupati Sanusi menyerahkan beberapa penghargaan secara simbolis kepada para santri yang berprestasi dan bantuan bedah rumah.[al/sen]

Terkini