Metroterkini.com - Baru beberapa bulan selesai dikerjakan proyek pembangunan saluran drainase yang bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2018 sudah ambruk.
Kerusakan drainase sepanjang kurang lebih 25 meter terletak di RT 13 RW 02 Dusun Pematang Puti, Desa Ujung Batu Timur, Kecamatan Ujung Batu, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul).
Pembangunan drainase menggunakan dana desa (DD) tahun 2018 baru selesai dikerjakan awal tahun 2019 diakibatkan karena keterlambatan penyaluran dana oleh Pemkab Rohul.
Informasi yang berhasil dirangkum dari warga sekitar bangunan menyebutkan, bahwa kejadian drainase ambruk sebelum memasuki bulan ramadhan atau diawal bulan Mei 2019.
Berdasarkan pantauan metroterkini.com, ambruknya drainase sepanjang kurang lebih 25 meter diduga diakibatkan perencanaan yang kurang matang dengan tidak memperhatikan kondisi tanah rawa yang menjadi penyebab mudahnya bangunan drainase tersebut ambruk.
Kepala Desa Ujung Batu Timur, Harde Yanto saat dikonfirmasi, Rabu (22/5/19) membenarkan ambruknya drainase di desanya dan menyangkal tudingan pekerjaan asal jadi oleh beberapa warga.
" Itu disebabkan faktor cuaca, karena intensitas hujan tinggi beberapa waktu lalu, hingga menyebabkan kerusakan dan murni faktor alam", jelas Harde kepada wartawan.
Menurutnya, penyebab ambruknya drainase diakibatkan karena tingginya debit air yang melalui saluran drainase, sehingga tidak tertampung sehingga mengakibatkan ambruk.
Harde juga menambahkan akan segera memperbaiki dan menata ulang drainase yang ambruk dalam waktu dekat dan pihaknya juga berkoordinasi dengan pendamping desa dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Rokan Hulu.(man)