Metroterkini.com - Selama 1 tahun, Bupati Asahan, Taufan Gama Simatupang ternyata harus berjuang melawan sakit yang dideritanya. Akhirnya, pemimpin Pemerintah Kabupaten Asahan tersebut harus menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Columbia Asia Medan pada hari Senin tanggal 22 April 2019.
Melalui proses dari RS. Columbia Asia Medan hingga diberangkatkan dengan menggunakan mobil ambulance, jenazah tiba di rumah duka.
Kedatangan jenazah tersebut, berkisar pukul 23.25 Wib dan disambut ratusan pelayat yang turut berduka cita, Senin (22/4/2019).
Wakil Bupati Asahan, Surya mengatakan di Kabupaten Asahan ini beliau telah banyak mengukir dalam bentuk bangunan yang monumental yang tidak dapat dipungkiri.
Kemudian, beliau adalah sosok yang pekerja keras dalam menjalankan tugasnya di Pemerintahan Kabupaten Asahan.
Dalam hal ini, seluruh aparatur Pemerintah Kabupaten Asahan merasa sangat kehilangan sosok seorang pemimpin yang menjadi panutan dalam melaksanakan pemerintahan dan pembangunan di Kabupaten Asahan.
"Beliau pekerja keras, penuh disiplin, cukup rapi, pekerja yang tidak mau menunggu hari esok, begitu beliau punya program harus segera bisa ditindak lanjuti. Dan kami sudah bertekat akan meneruskan Visi, Misi beliau untuk seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Asahan" ungkapnya.
Disamping itu, terkait pengebumian, Surya mengatakan belum bisa diputuskan dan masih harus dirundingkan dengan pihak keluarga.
Hari ini akan ada acara di Rumah Dinas Bupati Asahan, karena beliau Bupati Asahan maka akan dilepas dengan acara Pemerintahan.
"Belum bisa diputuskan pengebumiannya, masih harus dirundingkan dengan pihak keluarga. Besok akan ada acara di Rumah Dinas, Karena Beliau adalah Bupati, maka kami akan melepas dengan acara Pemerintah Kabupaten Asahan" ungkapnya mengakhiri.[Tums]