Metroterkini.com - Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menantang Prabowo untuk melakukan sumpah pocong terkait candaan calon presiden nomor urut 02, Prabowo Subianto yang menyebut PBB dengan akronim Partai Buatan Bowo.
Yusril tidak mempersoalkan candaan mantan Danjen Kopasus itu. Dia menyebut para pihak yang mengaku mendirikan PBB bisa membuat partainya terkerek karena kerap dibicarakan publik.
"Pak Prabowo bilang PBB Partai Buatan Bowo. Bagus saja, banyak orang yang mengaku membentuk PBB, mudah-mudahan juga membesarkan PBB. Kita tidak mau mempermasalahkan, biarkan saja," ucap Yusril di sela konsolidasi partai dan pemantapan caleg PBB se-Jatim di Asrama Haji Surabaya, Sabtu (24/11/2018).
Mengenai klaim Prabowo yang ikut mendirikan PBB, Yusril meminta menanyakan langsung hal tersebut kepada yang bersangkutan. "Ditanya saja kepada Pak Prabowo. Beliau kan yang ngaku mendirikan PBB. Jangan saya yang ngomong, kan beliau yang ngaku-ngaku," kata Yusril.
Kendati demikian, Yusril menantang Prabowo untuk melakukan sumpah pocong. Tantangan tersebut untuk menjawab klaim dari pernyataan Prabowo yang menyebut PBB sebagai Partai Buatan Bowo.
"Kalau beliau (Prabowo) bilang sebagai pendiri (PBB), kira-kira berani sumpah pocong nggak? Gitu saja,” kelakar Yusril.
Terkait keputusan Yusril menjadi pengacara pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Pilpres 2019, dia menyebut karena profesionalitasnya sebagai advokat. Yusril mengaku belum memberikan sinyal untuk mendukung calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 01 itu.
"Saya kerja profesional berdasarkan undang-undang advokat," tambah Yusril.
Sebelumnya, saat berpidato pada pembekalan relawan Prabowo-Sandi di Istora Senayan, Jakarta, Kamis (22/11/2018), Prabowo Subianto mengeluarkan pernyataan dengan menyebut PBB sebagai partai yang ia dirikan. Prabowo mengeluarkan candaan dengan menyebut PBB adalah kepanjangan dari Partai Buatan Bowo. [kmc-mtc]