5 Negara Dengan Hacker Terbanyak di Dunia

Selasa, 08 Mei 2018 | 00:34:12 WIB

Metroterkini.com - Serangan cyber memang beberapa tahun terakhir begitu marak terjadi. Ini juga tentunya dampak dari pesatnya perkembangan teknologi dan kemudahan tiap orang untuk mendapatkannya.

Penyedia platform cloud berbasis di Cambridge, Massachusetts, Akamai, telah mempelajari lalu lintas serangan cyber global dan menerbitkan laporan tentang negara-negara dengan pangsa maksimum dalam serangan di dunia maya, di mana mereka mendapatkan beberapa negara dengan tingkat tertinggi. Dan kali ini Jaka telah menyusun 5 Negara Dengan Hacker Terbanyak di Dunia. Berikut ulasannya.

1. Cina - 41%
Bukanlah sebuah kejutan bagi siapa pun, tanyakan setiap profesional dunia maya dan mereka dengan pasti akan menyebutkan Cina. Faktanya, untuk mendapatkan superioritas atas negara-negara lain di dunia maya, Cina telah mempromosikan keamanan cyber sebagai budaya sehingga memiliki literasi cyber yang cukup baik di kalangan pemuda terdidiknya.

Tentunya, ini juga menyebabkan peningkatan kasus cyber crime dan meningkatnya jumlah penjahat cyber. Menurut berbagai perkiraan, 41% dari serangan di dunia maya berasal dari Cina. Diyakini bahwa jaringan hacker terorganisir dijalankan di Cina yang didukung oleh Tentara Pembebasar Rakyat Cina. Tujuannya adalah untuk meretas sebagian besar jaringan pemerintah Amerika Serikat dan jaringan sekutunya.

2. Amerika Serikat - 10%
Nama lain yang juga tentu sudah diperkirakan adalah negara Amerika Serikat. Pada KTT G20 tahun 2016, Presiden Amerika Serikat saat itu, Barrack Obama mengatakan bahwa Amerika memiliki gudang senjata maya terbesar dan terbaik di dunia.

Ini mungkin saja benar, mengingat kasus serangan cyber terkenal Stuxnet yang diduga dilakukan oleh Amerika Serikat. Berupa Trojan yang sama yang ditanam ke Pabrik Tenaga Nuklir, Iran untuk mengganggu sentrifugal. Sesuai dengan berbagai perkiraan, Amerika Serikat menyumbang hampir 10% dari lalu lintas serangan cyber di dunia. Dan ia juga merupakan rumah bagi banyak peretas terkenal.

3. Turki - 4,7%
Tempat ketiga diambil oleh Turki. Dalam lalu lintas serangan cyber global, Turki mengambil bagian 4,7%. Dalam beberapa dekade terakhir, para hacker asal Turki memang menunjukkan peningkatan aktivitas mereka dalam berbagai macam serangan cyber.

Turki sebenarnya memang kurang terdengar kancahnya dalam dunia peretasan. Namun, dari beberapa kasus yang pernah tercatat, para peretas asal Turki memang terkesan memiliki kekuatan yang berbahaya. Seperti kasus peretasan pada profil tinggi seperti Google Play yang sudah dua kali sistemnya mengalami crash karena peretas Turki. Kemudian mereka juga berhasil menyerang kelompok hacker kelas atas seperti website kelompok Syrian Electronic Army.

4. Rusia - 4,3%
Siapa sangka Rusia yang kerap kali disebut dalam dunia peretasan dan juga menjadi rumah dari para hacker terkenal, ternyata hanya menempati peringkat ke empat. Meski begitu Rusia tetap menjadi negara dengan hacker yang cukup ditakuti.

Sesuai perkiraan yang tercatat, hampir 4,3% dari lalu lintas serangan cyber global dihasilkan dari Rusia. Peretas Rusia memang terkenal di seluruh dunia dan memiliki kemampuan untuk menyerang sistem yang disebut paling aman, seperti Google, Facebook, dan Apple.

5. Taiwan - 3,7%
Tak hanya Cina tetangga mereka Taiwan juga ikut andil dalam jumlah para hacker di dunia. Meski merupakan negara kecil, Taiwan memang terkenal dengan teknologi nya, dan bahkan sudah merambah ke seluruh dunia.

Kecil tapi tidak lemah haru menjadi motto peretas asal Taiwan. Pulau kecil di dekat Cina ini juga disebut sebagai pusatnya para peretas. Hampir 3,7% serangan cyber tercatat berasal dari Taiwan yang tersebar di berbagai daerah.

Bagaimana dengan hacker Indonesia?

Percaya atau tidak Indonesia sendiri pernah menduduki peringkat pertama dalam laporan tahunan Akamai pada kuartal kedua tahun 2013 di mana Indonesia tercatat menghasilkan total 38% serangan cyber dari seluruh dunia mengalahkan Cina yang hanya menghasilkan 33%.

Meski jumlah itu terus menurun dan beberapa tahun terakhir ini tidak ada aktifitas serangan yang cukup besar, kita sudah tahu pasti bahwa Indonesia pun juga termasuk dengan negara yang juga memiliki hacker terbanyak di dunia. [***]
 

Terkini