Metroterkini.com - Kecamatan Pasir Limau Kapas Rokan Hilir Riau menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrembang) yang di gelar di kantor camat Palika. Acara yang buka Kamis (22/2/2018) pukul 20.0 Wib yang secara resmi dibuka Camat Palika M. Idris.
Menurut Camat, Musrembang kecamatan ini hendaknya dijadikan media interaktif bagi segenap stakeholders kecamatan untuk menetapkan program pembangunan prioritas di Kecamatan palika dan terdiri dari tujuh kepenghuluan dan satu kelurahan.
"Ini merupakan komitmen kita bersama di antara pemangku kebijakan daerah untuk mencapai satu tujuan yaitu pencapaian pembangunan berkualitas, efektif, efesien, transparan dan akuntabel,” ucapnya.
Selain itu, M. Idris menghimbau agar dalam pelaksananaan Musrembang tingkat kecamatan, mempunyai konsep musyawarah yang artinya forum Musrembang bersifat partisipatif dan dialogis, dimana tujuannya untuk memfasilitasi penyampaian aspirasi masyarakat, khususnya warga Kecamatan pasir Limau Kapas.
Camat juga menuturkan usulan masyarakat yang menjadi skala prioritas baik itu infrastruktur maupun non-infrastruktur dengan pagu perencanaan ada, sudah diintegrasikan melalui proses perencanaan berbasis informasi dan teknologi (IT).
Musrembang Kecamatan juga dihadiri Perwakilan Bappeda melalui Kabid Infrastruktur Kabupaten Rokan Hilir, Aulia Putra ST.
Hadir juga para penghulu (Kades, red) yaitu Penghulu Panipahan, Panipahan Laut, Panipahan Darat, Pulau Jemur, Teluk Pulai, Pasir, Sungai Daun, Kelurahan Panipahan Kota.
Salah satu usulan yang juga menjadi catatan adalah dari Penghulu Pulau Jemur Mhd. Jamil, yang menyampaikan kondisi Kepenghuluan Pulau Jemur yang sangat memprihatin kan.
"Jika andai dana ADD atau DD bisa digunakan untuk pembangunan kantor, jelas kami akan buat RAB. Perlu saya sampaikan dan saya mohon Pemkab Rohil bisa membuat payung hukum atau Perbub supaya dana ADD dan DD bisa di gunakan untuk pembangunan kantor desa," katanya, dengan menyampaikan kondisi desa yang sampai saat ini tidak memiliki kantor desa. [mus]