Metroterkini.com - Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam pidato pertamanya soal strategi keamanan nasional di Gedung Putih kemarin mengatakan Rusia dan China adalah pesaing utama AS sebagai kekuatan di dunia.
"Suka atau tidak, kita terlibat dalam persaingan era baru," kata Trump, seperti dilansir laman News.com.au, Selasa (19/12).
"Kita juga menghadapi persaingan militer, ekonomi, politik yang terjadi di seantero dunia. Kita juga berhadapan dengan pesaing kuat, Rusia dan China, yang ingin menantang pengaruh, peran, dan kekayaan Amerika," kata Trump.
Dalam pidatonya dirilis hari ini, Trump mengatakan Rusia dan China menggunakan teknologi, propaganda, dan pemaksaan untuk menentang kepentingan Amerika.
"Mereka ingin membuat ekonomi menjadi kurang bebas dan kurang adil, demi membangun angkatan militer, mengendalikan informasi dan data serta menekan masyarakat sekaligus memperluas pengaruh mereka," kata pernyataan dalam rilis strategi keamanan nasional AS.
Strategi keamanan Nasional dari pemerintahan Trump memperlihatkan Amerika lebih mendahulukan kepentingan rakyatnya di atas kepentingan lain, termasuk dalam hal memerangi terorisme, pengawasan perbatasan, dan kebijakan imigrasi serta ekonomi.
"Tugas pertama pemerintahan kita adalah melayani rakyat yang selama ini terlupakan. Tapi mereka kini tidak lagi dilupakan. Dengan setiap keputusan dan tindakan yang ada, kami sekarang mendahulukan Amerika," ujar Trump. [mer]