8 Unit Rumah dan Bangunan Hangus Terbakar

Sabtu, 12 Agustus 2017 | 17:21:55 WIB

Metroterkini.com -Telah terjadi musibah kebakaran di Kota Tembilahan, Kabupaten Indragiri hilir(Inhil), yang menimpa bangunan difungsikan penghuninya sebagai rumah, konter HP dan toko pakaian serta toko kelontong, di Jalan H. Arsyad Ahmad(Hj Saed) Tembilahan, Sabtu, (12/8/2017), sekira pukul 01.35 WIB.

Dalam hal ini, Sijago Merah dari berbagai instansi, komunitas, warga Tembilahan, bergegas memadamkan api yang begitu kuat kobarannya, ditambah lagi rumah warga yang begitu banyak dikawasan kebakaran tersebut.

Adapun korban dalam musibah ini adalah:
1. Rumah dan konter HP Eko, umur 40 Tahun, pekerjaan swasta, alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.
2. Rumah Iyan, umur 38 Tahun, pekerjaan Honorer, alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.
3. Konter HP Lani, umur 31 Tahun, pekerjaan Wiraswasta, alamat Jalan Pekan Arba, Kec. Tembilahan, Kab. Indragiri Hilir.
4. Konter HP Mulyadi, umur 45 Tahun, pekerjaan swasta, alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir
5. Rumah/Warung Kelontong Bibah, umur 50 Tahun, pekerjaan swasta, alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.
6. Rumah/warung kelontong Kaspul, umur 46 Tahun, pekerjaan swasta, alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.
7. Rumah/toko pakaian Pendi, umur 33 Tahun, pekerjaan swasta, alamat alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.
8. Rumah/warung santan Idris, umur 65 Tahun, pekerjaan swasta, alamat alamat Jalan H. Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.

Musibah ini diketahui sekira pukul 01.35 WIB, saat Agus Saputra, sedang melaksanakan ronda malam di Jalan Arsyad Ahmad, Kec. Tembilahan, (sekitar TKP). 

Saat sedang keliling, Agus melihat asap keluar dari salah satu rumah warga. Karena curiga, Agus langsung mendatangi sumber asap, dan ternyata terlihat api sudah berkobar di dalam dapur rumah warga tersebut. Api dengan cepat menjalar ke arah ruangan yang lain. Melihat hal tersebut, Agus berteriak dan memukul - mukul tiang listrik untuk meminta pertolongan kepada warga sekitar. 

Mendengar keriuhan tersebut,warga terbangun dan langsung keluar dari rumah untuk menyelamatkan diri, selanjutnya warga bersama - sama berusaha memadamkan api, namun api dengan cepat membakar bangunan yang lain. 

Sekira pukul 02.40 WIB, api baru dapat dipadamkan setelah adanya bantuan 3 Unit mobil Damkar Kab. Inhil, mesin Pompa Air milik PSMTI Kab. Inhil dan Mesin Pompa Air milik warga Padupai.

Hingga saat ini, asal api belum diketahui, dan kerugian materi belum bisa di perkirakan. Kasus kebakaran dalam penanganan Sat Reskrim Polres Indragiri Hilir.[nda]

Terkini