Terungkap Lewat Pajak, Utang Pribadi Trump Capai Rp4 T

Sabtu, 17 Juni 2017 | 17:13:12 WIB

Metroterkini.com - Presiden Donald Trump memiliki hutang pribadi sebesar US$315,6 juta (sekitar Rp4,6 triliun) ke peminjam dari Jerman, AS dan sejumlah negara lain. 

Jumlah hutang hingga pertengahan 2017 ini terungkap lewat formulir pelaporan keuangan federal yang dirilis pada Jumat (16/6/17) malam oleh Kantor Etika Pemerintah AS. 

Trump sebelumnya menolak mengumumkan laporan pajak, yang bisa lebih jelas memperlihatkan kekayaan pribadi dan kepentingan bisnisnya. Namun dia memasukkan formulir laporan kekayaan yang meliputi pendapatan, aset dan hutang yang dimilikinya beserta seluruh anggota keluarga. 

“Presiden Trump menyambut baik kesempatan untuk secara sukarela mengajukan formulir laporan keuangan pribadinya,” ujar pernyataan tertulis Gedung Putih yang menambahkan bahwa formulir itu “disertifikasi oleh Kantor Etika Pemerintah melalui prosedur yang umum.”

Seorang juru bicara Kantor Etika Pemerintah menolah memberi komentar terkait isi laporan itu dan hanya mengatakan formulir itu telah disertifikasi oleh Kantor yang merupakan pengawas etika bagi pegawai pemerintah federal AS. 

Presiden Trump memperoleh penghasilan sekitar US$20 juta dari hotel barunya di Washington yang dibuka September lalu. Pendapatan Trump dari Mar-a-Lago, tempat liburan miliknya yang terkenal dengan nama “White House Musim Dingin” juga meningkat.

Dilansir CNNIndonesia, Presiden dari Partai Republik ini juga melaporkan pendapatan tahun 2016 dan awal 2017 sekitar US$594 juta (sekitar Rp7,8 triliun) dengan nilai aset sedikitnya US$1,4 miliar (sekitar Rp18,6 triliun). 

Dokumen laporan kekayaan pribadi yang diunggah di situs Kantor Etika Pemerintah AS ini memperlihatkan bahwa hutang Trump ke Deutsche Bank Trust COmpany Americas, anak usaha bank Jerman Deutsche Bank AG, berjumlah setidaknya US$130 juta (sekitar Rp1,7 triliun).

Sebagai contoh, Trump berhutang US$50 juta (sekitar Rp664 miliar) kepada Deutsche untuk pembelian Gedung Kantor Pos Tua. Ini adalah salah satu properti bersejarah di Washington. Gedung ini kini sudah diubah menjadi hotel. 

Trump melaporkan hutang setidaknya US$110 juta (sekitar Rp1,4 triliun) ke Ladder Capital Corp, pemberi pinjaman pengembang perumahan dengan cabang di New York, Los Angeles dan Boca Raton, Florida. 

Komponen terbesar pada pendapatan Trump adalah sebesar US$115,9 juta (sekitar Rp1,5 triliun) yang disebut berasal dari pemasukan dari sektor industri golf di Trump National Doral, Miami. Angka ini turun dari US$132 juta (Rp 1,7 triliun) tahun lalu. 

Pendapatan dari hotel dan tempat liburan lain secara umum stabil. Pemasukan dari Trump Corporation, perusahaan manajemen perumahan, naik tiga kali lipat menjadi US$18 juta, pemasukan dari Mar-a-Lago tumbuh 25 persen menjadi US$37,25 juta (sekitar Rp495,3 miliar). Sementara iuran awal klub pribadinya ini naik dua kali lipat menjadi US$200 ribu (sekitar Rp2,6 miliar) setelah Trump terpilih menjadi presiden. 

Trump mengumumkan formulir laporan kekayaan pada Mei 2016 yang saat itu menyebutkan bahwa kekayaan bersihnya US$10 miliar (sekitar Rp132 triliun). Sejumlah pihak menyebut angkat itu dibesar-besarkan.[**]


 

Terkini