Metroterkini.com - Bupati Bengkalis Amril Mukminin, Selasa (15/11/2016) siang meninjau korban banjir di Desa Teluk Latak Kecamatan Bengkalis.
Dalam kunjungan itu, Amril menyerahkan bantuan secara simbolis untuk 324 Kepala Keluarga (KK) korban banjir.
Bantaun berupa sembako, itu berisi beras, minyak goreng, mie instan dan keperluan lainnya, dilakukan Bupati Bengkalis di Kantor Desa Teluk Latak.
Bupati dan rombongan, Kepala Dinas Sosial, Darmawi, Camat Bengkalis, Sapon, Kapolsek Bengkalis, AKP Syahril Thalib, Danramil Bengkalis, Mayor Inf Irwan disambut Kades Teluk Latak Alif Hartanto dan perangkat desa lainnya.
“Musibah ini jangan dipandang musibah semata. Karena kita harus meyakini bahwa dibalik semua ini terdapat hikmah yang luar biasa kepada kita semua. Jadi, atas nama pribadi dan pemerintah daerah, kami harapkan seluruh korban banjir bersabar dan ikhlas atas ujian ini,” ucap Amril.
Ungkapan itu disampaikannya dihadapan sejumlah korban banjir dan pejabat yang berkesempatan hadir, sebelum menyerahkan secara simbolis bantuan dari pemerintah daerah, di kantor Desa Teluk Latak, Selasa siang.
Masih kata Amril, agar tidak terjadi lagi hal serupa di tahun-tahun yang akan datang, maka seluruh elemen harus memikirkan, menjaga dan merawat lingkungan sekitar, agar terhindar dari bencana seperit banjir ini.
“Sebagai pemerintah daerah, kita hanya mampu berusaha mempersiapkan berbagai infrastrukur dengan sebaik mungkin. Selebihnya, masyarakat lah yang berperan menjaga lingkungan sekitar,” ujar Bupati.
Bupati juga berharap bantuan yang diberikan pemerintah daerah dapat bermanfaat. Kendati tidak sebanding dengan musibah yang menimpa sejumlah masyarakat Desa Teluk Latak.
Sementara itu, Kades Alif Hartanto mengapresiasi kunjungan orang nomor satu di kabupaten berjuluk Negeri Junjungan ini untuk menyaksikan kondisi warga desanya yang terkena banjir.
“Kami mewakili masyarakat desa, sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan, Pak Bupati. Dan kami tentunya juga sudah merasakan hikmah dibalik ujian ini. Salah satunya kehadiran bapak ke desa kami ini,” ujar Alif. [rdi]