Metroterkini.com - Benar-benar nestapa nasib petani di Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur. Hal itu dikarenakan banyak tanaman mati karena diterjang banjir dan hujan yang berterusan.
Seperti disampaikan oleh Tudji, perangkat Desa Prayungan, Kecamatan Sawoo, Kabupaten Ponorogo. Menurutnya puluhan petani melon di wilayahnya mengalami kerugian yang cukup besar.
Biaya olah tanam petani melon menurut Tudji cukup besar. "Rata-rata petani melon sudah mengeluarkan biaya cukup besar tetapi belum sempat dipanen, tanaman melon keburu mati kayu," kata Tudji.
Akibatnya para petani melon mengalami bangkrut pada musim tanam kali ini. "Kami pasrah dengan keadaan cuaca tahun ini yang menyebabkan tanaman melon mati," keluh Sastro Kuncoro, seorang petani. [nur]