Metroterkini.com - Harga emas dunia turun ke level terendah dalam satu minggu ini pada perdagangan awal pekan ini, Senin 22 Agustus 2016. Harga emas anjlok karena dolar menguat setelah isu bank sentral Amerika Serikat (The Fed) akan menaikkan suku bunga acuan pada tahun ini kembali menguat.
Dilansir viva, harga emas di pasar spot turun 0,3 persen di US$1.337,12 per ons. Sedangkan harga emas AS anjlok 0,4 persen di US$1.341 per ons.
Presiden The Fed New York, William Dudley, mengatakan pada pekan lalu bahwa sebuah kenaikan suku bunga mungkin terjadi pada pertemuan kebijakan moneter The Fed, September nanti.
Emas domestik
Harga emas di PT Aneka Tambang Tbk (Antam) hari ini, juga turun mengikuti pergerakan harga emas dunia. Berdasarkan data Unit Bisnis Antam, untuk pembelian di kantor Pulogadung, harga emas satu gram dipatok di Rp609 ribu, turun Rp3.000 dari harga Rp612 ribu per gram pada Jumat kemarin.
Sedangkan untuk pembelian kembali, atau buyback juga turun Rp3.000. Antam menetapkan harga buyback Rp557 ribu turun dari harga Jumat, Rp560 ribu per gram.
Berikut ini, harga emas berdasarkan ukuran. Emas lima gram Rp2,9 juta, 10 gram Rp5,75 juta, 25 gram Rp14,3 juta, 50 gram Rp28,55 juta. Kemudian, emas 100 gram dibanderol Rp57,05 juta, 250 gram Rp142,5 juta, dan emas 500 gram dibanderol Rp284,8 juta.
Untuk transaksi pembelian emas langsung di kantor Antam Pulogadung, setiap harinya dibatasi 150 antrean. Hari ini, untuk ukuran emas 250 gram dan 500 gram tidak tersedia. [**]