Warga Desak PT Waskita Karya Hentikan Proyek Irigasi

Selasa, 24 Mei 2016 | 00:00:13 WIB

Metroterkini.com - Puluhan warga dan pemuda Dusun Batang Samo Hulu Desa Suka Maju Kecamatan Rambah Kabupaten Rokan Hulu (Rohul) meminta pekerjaan proyek pembangunan irigasi jaringan Interkoneksi Osaka untuk dihentikan sementara.

Pekerjaan proyek pembangunan jaringan irigasi interkoneksi Osaka yang dikerjakan oleh PT. Waskita Karya (Persero) menuai protes dari warga tempatan karena  jalan inpeksi yang dilalui mobil pengangkut material mengalami rusak parah dan berlobang.

Atas kejadian aksi protes tersebut aparat keamanan Kapolsek Rambah dibantu personil Danramil 02 Rambah dan Kepala Desa Suka Maju memediasi kedua belah pihak, Selasa (24/5/16) di Pasir Pengaraian.

Pada mediasi tersebut Korlap perwakilan warga Desa Suka Maju Sukarnada. Nst menyampaikan, "Kami tidak bermaksud menghambat aktifitas proyek tetapi kami meminta supaya akses jalan inpeksi ini diperbaiki kembali dan memberdayakan pemuda tempatan untuk dapat bekerja sesuai dengan profesinya", pintanya.

Ditambahkannya lagi, "Kedatangan kami ini bukan tanpa alasan karena pada proyek sebelumnya di tahun 2012 PT. Waskita Karya (Persero) pernah berjanji akan memperbaiki jalan inpeksi yang rusak namun sampai saat ini tidak terealisasi", ucapnya.

Masih ditempat yang sama Dodi selaku Pelaksana Kegiatan Proyek dari PT. Waskita Karya (Persero) mengatakan,"Kami akan menyampaikan tuntutan warga dan akan berkoordinasi dengan atasan terlebih dahulu, mudah-mudahan dalam waktu dekat akan kita adakan pembicaraan lebih lanjut terkait permasalahan ini", ujarnya.

"Sejauh ini kami juga belum dapat bekerja dengan maksimal karena masih terkendala pembebasan lahan yang belum selesai dan menjadi tanggung jawab Pemkab Rohul, ke depan kami akan lebih inten berkomunikasi dengan warga sehingga semua urusan bisa terselesaikan dengan baik", pungkasnya.

Jalan inpeksi sepanjang kurang lebih lima kilometer ini merupakan satu-satunya akses jalan yang digunakan warga untuk mengeluarkan hasil perkebunan dan pertanian.

Parahnya lagi, apabila musim penghujan tiba badan jalan yang berlobang selalu digenangi air dan warga kerap  terjatuh saat mengangkut hasil perkebunan dan pertanian.

Setelah bermediasi kurang lebih satu jam antara warga dan pihak PT. Waskita Karya (Persero) yang difasilitasi oleh  Polsek Rambah, Danramil 02 Rambah dan Kepala Desa Suka Maju bahwa pihak perusahaan bersedia memperbaiki jalan inpeksi tersebut. [man]

Terkini