Metroterkini.com - Dari 44 SKPD dilingkup Pemerintahan daerah (Pemda) Kabupaten Bengkalis, baru 3 SKPD yang realisasi fisik belanja langsungnya diatas 30 persen.
Keempat SKPD itu adalah Badan Ketahanan Pangan dan Penyuluhan Pertanian (BKPPP) 45.55 persen dari plafon anggaran Rp 14 milyar lebih, Kantor Camat Rupat Utara 32,83 persen dari plafon Rp 5 milyar lebih, dan Inspektorat 31,16 persen dari plafon anggaran Rp 6 milyar lebih.
Namun demikian, dari sisi realisasi keuangan, secara rata-rata jumlahnya lebih kecil dari realisasi fisik. Seperti, BKPPP meskipun realisasi fisiknya 45,55 persen, tapi realisasi keuangannya baru 24,98 persen.
Terkait dengan realisasi anggaran ini, Bupati Bengkalis Amril Mukminin saat memimpin rapat evaluasi realisasi fisik dan keuangan, Selasa (17/5/16) siang menginstruksikan masing-masing SKPD terus melakukan upaya percepatan penyerapan anggaran.
Menurut Amril, idealnya jika dirata-ratakan sampai per 30 April kemarin realisasi fisik maupun keuangan harusnya diatas 30 persen.
“Khususnya SKPD yang serapan anggarannya termasuk dalam zona merah alias masih rendah. Walau demikian, upaya percepatan dimaksud tetap harus dilakukan dengan berpegang teguh pada prinsip, cepat, tepat dan selamat. Tidak boleh melanggar ketentuan peraturan perundang-undangan,” pesan Amril. [rdi]