Metroterkini.com - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bengkalis merencanakan musyawarah kabupaten pada akhir Mei 2016 ini.
Hal ini dikatakan Ketua Steering commitee (SC) Muskab Kadin Bengkalis, Syahrizal kepada wartawan, Kamis (12/5/16) sore.
Syahrizal didampingi Sekretaris SC, Fahrulrozi, Wakil Ketua SC, Iwan Nur mengatakan, hasil rapat persiapan Muskab di Kantor Kadin pada 11 Mei 2016 disepakati Muskab di gelar tanggal 30 Mei 2016. Persiapan untuk perhelatan Muskab sudah dilakukan.
Menurut Syahrizal, jadwal yang telah ditetapkan bisa saja berubah jika dalam konsultasi pihak Kadin Provinsi minta Muskab diundur dari jadwal yang telah ditetapkan.
"Tanggal (30 Mei) yang kita tetapkan sifatnya masih tentatif lah. Masih tergantung konsultasi dengan Provinsi," kata Syahrizal.
Sementara itu, Ketua Kadin Bengkalis, Masuri, SH, ketika dikonfirmasi, Kamis (12/5/2016) tentang peluangnya memimpin Kadin Bengkalis untuk periode berikutnya, mengaku optimis.
Kendati demikian, Masuri juga tak menghambat jika ada kandidat lain yang ingin maju sebagai ketua.
Menurut Masuri, setiap anggota berhak dipilih dan memilih. Hanya saja sampai saat ini belum ada yang secara terbuka mengatakan maju.
Namun demikian, peta kekuatan akan berubah di hari H. Akan tetapi, apakah kandidat tersebut mampu mempertahankan kemandirian Kadin seperti saat ini tentu akan menjadi
pertimbang pemilik suara.
Dari cacatan media ini, berbagai program Kadin dibawah kepemimpinan Masuri yang akrab disapa Mas Bagong berjalan lancar. Bahkan Bagong berhasil membawa Kadin Bengkalis menjadi Kadin yang mandiri alias tidak tergantung dana APBD.
Kadin Bengkalis tidak lagi menyusuh ke APBD mulai dilakukan Masuri dan ketika dia terpilih sebagai Ketua Kadin periode 2011-2016.
Masuri dan jajaran pengurus berhasil mengubur pradikma di Kabupaten Bengkalis selama ini, yakni kehadiran sebuah organisasi hanya membebani pemerintah.
"Memang mandiri itu berat. Tapi, ternyata kita (Kadin) bisa," kata Masuri.
Dimasa kepemimpinan Masuri, peran Kadin sebagai mitra pemerintah sudah berjalan baik. Berbagai program untuk meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya usaha kecil menengah dan petani dilakukan Hanya saja, Pemerintah Kabupaten dimasa kepemimpinan Bupati Herliyan Saleh kurang mensuport program tersebut.
Namun, Masuri tetap optimis. Bengkalis dibawah kepemimpinan Bupati Amril Mukminin akan mensuport program Kadin untuk meningkatkan peningkatan perekonomian masyarakat. [rdi]