Kelompok Kubuh Serang Polisi dengan Anak Panah

Rabu, 11 Mei 2016 | 00:00:09 WIB

Metroterkini.com - Aparat kepolisian dari satuan Brimob Detasemen B Pelopor Polda Papua, diserang panah oleh kelompok dari kubuh bawah ketika menahan aksi penyerangan yang dilakukan kelompok kubuh bawah terhadap kubuh atas.

Konflik antar kelompok warga kembali pecah dan terjadi di Kwamki Lama, Kelurahan Kwamki Narama, Distrik Mimika Baru, Mimika, Papua, kembali berlangsung dengan saling serang menggunakan busur panah. Aparat kepolisian yang mencoba menghalau pergerakan warga, kembali diserang oleh warga dari kubuh bawah menggunakan panah.

"Untung saat halau tadi anggota Brimob kita pakai rompi, jadi beruntung juga tidak tembus," ujar Kapolres Mimika AKBP Yustanto Mujiharso di lokasi kejadian, Rabu (11/5/2016) seperti dilansir okezone.

Sempat menyerang kearah aparat saat menghalau massa, aparat kembali menembakkan gas air mata menuju kerumunan warga yang menyerang. Alhasil, warga berhasil dipukul mundur dan warga akhirnya bersembunyi di antara rumah-rumah warga.

"Sudah berhasil tadi kita pukul mundur, anggota saya bilang siaga saja untuk menghalau, karena sewaktu-waktu ada upaya penyerangan lagi kepada kubuh atas," jelas Kapolres.

Sementara itu warga dari kubuh atas sendiri, tidak melakukan penyerangan terhadap warga dari kubuh bawah. Mereka hanya menunggu untuk menyerang, ketika warga dari kubuh bawah hendak menyerang mereka.

Sore ini, juga direncanakan ada pertemuan untuk membicarakan penanganan konflik yang terjadi di Kwamki Lama. Dalam pertemuan ini direncanakan wakil Bupati mimika, Yohanis Bassang, akan memimpin jalannya pertemuan.

Sementara saat ini di Kwamki Lama, aparat kepolisian terus melakukan koordinasi bersama para tokoh adat serta tokoh agama, selanjutnya terus memberikan imbauan agar kedua kelompok warga menghentikan pertikaian. [okz]

 

Terkini