Metroterkini.com - Sebut Bunga adalah seorang anak yang baru berumur 16 tahun dia harus jadi sasaran pemuas nafsu ayah kandung sendiri di saat ibunya bekerja sebagai ke kebun. Perkosaan ini terjadi dalam keluarga di desa Air Hitam Kecamatan Ukui, Pelalawan, Riau. Pelaku HB (40) adalah orang tua kandung korban, sebut Bunga (16).
Peristiwa nahas yang menimpa Bunga itu mulai terjadi pada bulan awal januari 2015 dan ketahuan Bunga hamil 6 April 2016, setelah tetangganya melihat perut Bunga membesar, dan ibunya serta tetangga memeriksakannya kebidan desa.
"Ternyata Bunga hamil 6 bulan," jelas tetangga Bunga Bayu.
Saat itu, ayah kandungnya HB (40), membujuk dan memaksa Bunga agar melayani nafsu seksnya yang sudah memuncak, namun bunga menolak, tak hilang akal gaek bejat ini dia memasuki kamar Bunga saat tidur siang, kebetulan orang tua perempuanya keluar bekerja.
"Saya tak kuasa melawan, Ayah memaksa menidih, jadi saat itu keperawanan say hilang, setelah itu ayah sering meniduri saya," Tutur pengakuan Bunga.
HB memaksa dan mengancam Bunga karena takut Bunga menuruti apa saja yang dilakoni ayahnya, apalagi ayahnya sering menyuruh Bunga diatas, awal peristiwa ini terungkap setelah HB dilaporkan oleh tetanggnya ini pada Polres Pelalawan.
Karena sudah didesak siapa pelakunya Bunga langsung menceritakan aib yang dilakukan ayahnya sejak ibunya seiring keluar rumah, didepan Polisi Bunga mengakui kelakuan ayahnya, dan HB pun mengakui perbuatan kejinya itu.
Atas pengaduan tetangga dan ibu Bunga akhirnya anggota Polsek Ukui akan menanggkap SB pelaku di desa Air Hitam, Pelalawan, Riau. Bunga mengaku ayahnya sering minta nambah.
Kemudian pelaku yang merupakan ayah kandung korban langsung diburu Polsek ukui.[ilustrasi/bunga]