IRT Tewas Bersimbah Darah Ditikam Rampok Dalam Kamar

Rabu, 06 April 2016 | 00:00:05 WIB

Metroterkini.com - Diduga motif perampokan, Junjungan boru Marpaung (44) seorang ibu rumah tangga warga Desa Pauh, Kecamatan Bonai Darussalam, Rohul, ditemukan tewas dalam kamarnya oleh anak kandungnya, Selasa (5/4/16) sekira pukul 14.10 WIB.

Warga Kilometer 32 Desa Pauh Kecamatan Bonai Darussalam menduga korban perampokan. Polisi menemukan ada bekas tusukan senjata tajam di bagian leher korban dan uang Rp 8 juta milik korban ikut raib dari rumahnya.

Anak korban bernama Putri Regina, Selasa (5/4/16) sekira pukul 14.10 WIB saat pulang ke rumah, tak curiga melihat ibunya tidur dengan posisi telungkup di atas tempat tidur di dalam kamarnya.

Saat Putri memanggil ibunya, tidak ada jawaban sama sekali. Merasa curiga, ia masuk ke kamar ibunya dan menggoyang kaki ibunya dengan maksud membangunkanya, namun tidak ada gerakan.

"Merasa curiga, anak korban membalikkan badan korban. Saat itu dia melihat ada darah di baju korban, tepatnya di bagian leher sebelah kanan," ungkap Kapolres Rohul AKBP Pitoyo Agung Yuwono, melalui Paur Humas Polres Ipda Efendi Lupino, Rabu (6/4/16) seperti dikutip dari riauterkini.com.

Melihat ibunya bersimbah darah, Putri langsung meminta tolong kepada tetangga, dan memanggil ayahnya yang sedang bekerja.

Keluarga sempat membawa korban ke Puskesmas di Kandis, namun korban sudah tidak bernyawa akibat luka parah di bagian lehernya.

Pihak Puskesmas di Kandis sempat melakukan visum et revertum untuk mengetahui kematian korban. [**]

Terkini