Metroterkini.com - Kebakarah Hutan dan Lahan (Karlahut) terus terjadi di Provinsi Riau, seperti di Kabupaten Rokan Hilir tepatnya di Desa Sungai Gajah, Kecamatan Kubu. Dikabarkan 20 hektare lahan hutan produksi terbatas sudah terbakar, meski demikian pihak Kepolisian belum mengetahui siapa dan belum menangkap satu orangpun.
"Kita Masih melakukan penyelidikan," sebut Kepala Bidang Humas Kepolisian Daerah Riau Ajun Komisaris Besar Guntur Aryo Tejo, Minggu (13/3/16)
Sambungnya, saat ini seluruh personil masih fokus memadamkan api, sebanyak 249 personel sudah dikerahkan. Mereka terdiri dari pihak Polri 100 orang, TNI 75, BPBD Rokan Hilir, Manggala Agni 10, Masyarakat Gotong Royong 50 dan RPK PT SRL 4 personel.
"Dilapangan saat ini langsung dipimpin oleh Bupati Rohil, beserta pihak-pihak yang terkait" bebernya.
Guntur juga menjelaskan, untuk memadamkan api mengggunakan 14 mesin pemadam, serta tiga alat berat untuk melokalisir api agar tidak meluas. Pemadaman juga dilakukan lewat udara menggunakan helikopter water bombing Super Puma milik Sinarmas.
Sedangkan situasi saat ini sebut Guntur, kondisi api saat ini sudah berangsur padam, namun masih menyisakan asap di bekas lahan terbakar. Kegiatan pendinginan tetap dilanjutkan untuk mengantisipasi kemungkinan munculnya titik api akibat tiupan angin.
"Ya terpaksa petugas dilapangan harus memantaunya, agar api tak kembali menyala." tutupnya. [**]