Metroterkini.com - Harga sayuran - mayur disejumlah pasar tradisional di Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, melonjak tajam, akibat jalan penghubung Sumbar - Riau di Pangkalan, Rantau Berangin putus akibat Danau Butan PLTA Koto Panjang meluap, harga daun bawang, sawi serta seledri mengalami kenaikan lebih separo harga normal.
"Harga untuk daun bawang saat ini sudah mencapai Rp 30 sampai Rp 32 ribu perkilonya dari harga sebelumnya Rp 20 ribu, sawi juga mengalami kenaikan dari harga sebelum putusnya akses jalan Rp 7 ribu menjadi Rp 18 ribu," Jelas pedagang sayur, Amir (40th) di Pasar Baru Pangkalan Kerinci, Selasa (9/2/16).
Bertambahnya ongkos angkut menjadikan pedagang menaikkan harga sesuai dengan modal yang mereka keluarkan pada bos sayur dari Bukit Tinggi dan Batusangkar, Sumbar.
Banjir ini merendam kendaraan yang terjebak di pangkalan tersebut, bahkan putusnya akses jalan Sumatera Barat-Riau akibat musibah banjir ini juga turut membanjiri sejumlah daerah di Riau, seperti di danau Bengkuang dan Teratak Buluh, Riau, terendam banjir, dikabarkan salah satu pembuangan air untuk memutar turbin listrik terhenti.
Akibatnya Pekanbaru dan sekitarnya harus mati lampu bergilir.[basya]