Metroterkini.com - Ketua RW 08 Lingkungan II, Kelurahan Kerinci Kota, Pangkalan Kerinci, Pelalawan, Riau, Amri minta dinas kebersihan dan dinas terkait lainya turun tangan bersama masyarakat untuk melakuka kebersihan lingkungan dan melakukan penyuluhan langsung keligkungan, dia mengharapkan kepada dinas terkait itu agar tidak himbau - menghimbau saja, namun warga menantikan lengkah nyata dan diharapkanya Kadis mengarahkan anggotany turun kelapangan.
"Kalau sudah musim hujan ini jangan hanya duduk menghimbau saja, namun ada langkah nyata seperti penyuluhan di kelurahan dan melakukan kerja sama dalam kebersihan dilapangan,' Jelasnya, Selasa (2/2/16).
Hal dikataknnya terkait dia sudah gerah pasalnya lingkungan RW 08 yang sudah beberpa kali melakukan kebersihan namun akibat hujan sampah dari hulu terus memenuhi drainase di lingkungannya, sehingga yang berdampak kotor akibat sampah yang dibuang dihulu Drainase itu akan berakibat pada warganya, terlihat dalam genagan air jentik nyamuk sangat banyak.
"Kalau warga saya paham akan kebersihan namun berkat kurangnya kerja dinas kebersihan dan kurang sosialiasi maka sampah hulu kami yang menaggungnya," jelas Amri kesal.
Bukan itu saja saat ini warganya sangat rawan gigitan nyamuk berbahaya, karena hingga kini belum ada upaya pemerintah Kabupaten Pelalawan untuk melakukan pemberantasan nyamuk apalagi belakang warga Pelalawan sudah banyak menderita demam berdarah.
"Apa upaya mereka, padahal kalau kita lihat dirumah sakit demam berdarah meningkat," Jelasnya.
Dia berharap Bupati Pelalawan agar segera sigap melakukan semprot nyamuk kelingkungan warga, "Jangan setelah bergelepar semua warga baru melakukan tindakan," Tukasnya.[basya]